Pasaraya

Ikuti Perkembangan Zaman, Pasaraya Bergeser Jadi Ruang Kreatif

PT. Pasaraya Tosersajaya yang sejak lama dikenal sebagai retail untuk UMKM kini menjadi ruang kreatif.

Pasaraya bersama media dalam agenda media briefing. Foto: dok Pasaraya

apahabar.com, JAKARTA PT. Pasaraya Tosersajaya yang sejak lama dikenal sebagai retail untuk UMKM kini menjadi ruang kreatif.

Perubahan itu dilakukan perlahan dari departemen store pelopor batik yang kini telah berkembang menjadi retail properti.

Modernisasi tersebut didorong untuk bisa membangun sebuah bisnis yang dapat mengikuti zaman. Retail property akan lebih banyak menghadirkan ruang kreatif dengan menggaet pengusaha lokal.

Marcomm Pasaraya Tia Riana mengungkapkan pergeseran itu dilakukan untuk mendukung gerakan kreatif dari anak muda.

Baca Juga: Inisiasi Pasaraya dan Canivespa, Gandeng Komunitas untuk Bangkit Bersama

“Properti seperti penyewaan tempat-tempat untuk perkantoran. Kita juga siapkan ruang-ruang untuk kegiatan event di lantai dasar. Sampai dengan event komunitas,” ujarnya dalam media briefing, Kamis (20/7).

Suasana Dapuraya yang menyediakan beragam kuliner daerah. Foto: dok. Pasaraya

Pasaraya menyediakan ruang yang sangat luas untuk mendukung setiap kegiatan yang bisa dilakukan oleh anak muda.

“Kita lihat dari jumlah orang yang bisa ditampung pada lantai bawah bisa saja mencapai hingga 500 pengunjung,” imbuhnya.

Bisa dilihat dari salah satu kantor dari startup besar seperti PT Goto Gojek Tokopedia Tbk yang menyewa ruangan sebanyak empat lantai. Dari ruang kantor milik Goto itu, diperkirakan dapat menampung lebih dari 2000 karyawan.

“Tapi tergantung dari konsep dari ruang kantor dari masing-masing perusahaan, apakah digabungkan dengan entertaiment atau hanya ruang kantor saja,” ujarnya menjelaskan.

Selain dari PT Goto Gojek Tokopedia Tbk, ada juga penyewaan kantor dari Kopi Kenangan dan masih banyak lagi perusahaan yang berkantor di gedung Pasaraya.

Suasana kegiatan belajar di Eurodio, salah satu lembaga pendidikan non-formal yang dikhususkan untuk art dan science. Foto: dok. Pasaraya

“Mayoritas ruang-ruang di pasaraya sudah digunakan untuk perkantoran, tapi masih disediakan ruang kantor untuk hingga tiga lantai,” kata Tia.

Pasaraya juga menggaet Tenan Creative Entrepreneur seperti Pecel Madiun Babeh dan Empal Gentong, KISAKU Coffee dan juga Creative Hub dari Erudio Indonesia.