apahabar.com, BANJARMASIN - Viral mobil Lamborghini di Bali pakai plat palsu DOMOGATSKY. Konon pemiliknya bule Rusia, tapi di STNK tertulis PT Eco Sinergi Teknologi (EST). PT EST pun buka suara.
Mobil Lamborghini berwarna putih itu memakai plat nomor palsu bertuliskan DOMOGATSKY. Pemiliknya disebut-sebut turis asal Rusia bernama Sergei Domogostky. Saat ini, mobil super mewah tersebut sudah diamankan di Polda Bali.
Setelah ditelusuri, Lamborghini berwarna putih itu berplat nomor asli D-1-FEB atas nama PT Eco Sinergi Teknologi (EST) dengan alamat Kompleks Surapati Core, Jalan Penghulu Haji Hasan (PPH) Mustofa, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat.
Meski mobil mewah itu atas nama perusahaan, namun Kabid Humas Polda Bali Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto menyebut mobil itu diduga milik Sergei Domogotsky, warga asing asal Rusia yang kini kabarnya kabur ke Dubai, Uni Emirat Arab.
"Pemilik saudara Sergei Domogotsky dari Rusia," kata Satake Bayu dikutip dari detikTravel, Rabu (15/3).
Respons PT EST
Saat dikonfirmasi, PT Eco Sinergi Teknologi membenarkan jika Lamborghini tersebut masih atas nama perusahaan. Hal itu disampaikan langsung Direktur PT Eco Sinergy Teknologi, Febrian Agung.
"Iya itu dulu punya saya. Betul masih atas nama kantor saya," kata Febrian.
Namun Febrian memastikan jika Lamborghini jenis Aventador itu sudah dijual sejak Oktober 2021 lalu. Dia menyebut telah menjual mobil itu kepada seseorang yang berasal dari Karawang.
Febrian tak tahu persis bagaimana mobil Lamborghini itu kemudian bisa digunakan oleh Sergei dan kini berada di Bali.
"Mobil itu telah dijual sejak 12 Oktober 2021. Tapi saya tidak menjual ke Sergei secara langsung, saya menjualnya kepada orang Karawang, dari beliau mungkin dijual lagi sampai akhirnya ada di Bali sekarang mobilnya," jelasnya.
Febrian mengungkapkan, setelah menjual mobil tersebut, dirinya langsung memblokir STNK dan plat nomor D-1-FEB. Karena itulah, Febrian menduga, Sergei kesulitan untuk membayar pajak sebab STNK harus dibalik nama.
"Mungkin itu alasan dia kesulitan bayar pajak, karena STNK-nya sudah saya blokir sejak saya jual. Jadi dia harus balik nama terlebih dahulu kalau ingin bayar pajak, mungkin itu ya," pungkas Febrian.
Baca Juga: Pemilik Lamborghini Plat Palsu 'DOMOGATSKY': Nunggak Pajak Rp104 Juta-Kabur Ke Dubai
"Karena kan untuk balik nama dia harus cari KTP orang lokal Indonesia untuk nama di STNK, kalau dia mau bayar pajak pakai nama kantor saya tidak bisa karena sudah saya blokir," sambungnya.
Febrian juga mengaku tak mengenal sosok Sergei Domogotsky. Sebab, dia hanya berhubungan dengan orang yang membeli mobilnya saat itu yang berasal dari Karawang.
"Tidak (kenal), saya jualnya ke orang Karawang," tegas Febrian.
Masih kata Febrian, dirinya tidak mempermasalahkan nama PT Eco Sinergy Teknologi terseret-seret kasus pemalsuan plat nomor DOMOGOTSKY pada Lamborghini tersebut.
"Tidak jadi masalah, karena berita-berita menyebutkan mobil itu milik orang Rusia, bukan milik saya. Hanya saja, STNK-nya masih atas nama PT EST. Orang-orang juga tahu bahwa itu mobil punya saya dulu," jelasnya lagi.
Setelah kasus ini viral, Febrian juga telah dimintai klarifikasi oleh Polda Bali soal kepemilikan Lamborghini tersebut.
"Saya juga sudah dimintai Polda Bali untuk klarifikasi, dan sudah diklarifikasi bahwa mobil itu sudah dijual dan sudah dilepas haknya dan sudah diblokir STNK dan nopolnya," tutup Febrian.
Baca Juga: Viral Lamborghini Pakai Plat Palsu DOMOGATSKY, Polisi Turun Tangan