Sepak Bola Internasional

IFAB Punya Aturan Baru untuk Kiper Sebelum Penalti

Dewan Sepak Bola Internasional (IFAB) mengubah peraturan bagi para penjaga gawang dalam kondisi tendangan penalti.

Kiper Argentina Emiliano Martinez melakukan selebrasi usai berhasil menahan imbang sepakan Kingsley Coman di final Piala Dunia 2022. Argentina menjadi juara dengan mengalahkan Prancis. (Foto: Twitter @emimartinezz1)

apahabar.com, JAKARTA - Dewan Sepak Bola Internasional (IFAB) mengubah peraturan bagi para penjaga gawang dalam kondisi tendangan penalti.

Belakangan ini, para kiper diyakini telah menggunakan momen penalti lawan untuk mengulur permainan, serta mencari berbagai cara untuk menggagalkan eksekusi.

Yang paling terkenal adalah aksi kiper Argentina Emiliano Martinez saat partai final Piala Dunia 2022 Qatar melawan Prancis.

Saat giliran kubu lawan menendang bola, Martinez beberapa kali mencoba mengalihkan fokus mereka dengan membuang bola, dan hasilnya adalah kegagalan bagi para penendang.

Baca Juga: Dua Laga Sulit jadi Partai Pembuka Thomas Tuchel di Bayern Munchen

Selain itu, Martinez juga melakukan selebrasi yang dianggap mengejek tim lawan. Meski sebagian orang menganggap aksi itu adalah bagian dari taktik psywar.

Namun semua itu akan berubah pada 1 Juli 2023, waktu dimana peraturan baru akan mulai diterapkan.

Aturan baru tersebut diantaranya adalah penjaga gawang tidak boleh menyentuh tiang dan jaring, serta mistar gawang sebelum tendangan.

Mereka juga tidak boleh menunda eksekusi penalti, seperti yang dilakukan Martinez yaitu membuang bola saat lawan ingin melakukan tendangan.

Baca Juga: Wow! Nama Lionel Messi Dipakai untuk Kompleks Olahraga Argentina

Kiper tidak boleh mengganggu eksekutor, termasuk mengajak berbicara menjelang ekseksusi penalti.

Terakhir, para kiper tidak boleh menunjukkan perilaku yang tidak menunjukkan rasa hormat, termasuk saat melakukan selebrasi jika penendang penalti gagal.