Aksi Bunuh Diri

Histeris! Anak Lihat Ibu Tewas Gantung Diri di Cianjur

Seorang ibu beranak satu di temukan tewas dalam keadaan gantung diri di kusen kamar mandi.

Ibu di Cianjur ditemukan tewas dalam keadaan gantung diri. Foto : ilustrasi gantung diri

apahabar.com, CIANJUR - Seorang ibu beranak satu di temukan tewas dalam keadaan gantung diri di kusen kamar mandi. Korban ditemukan gantung diri oleh keluarganya pada Kamis (23/11) malam.

Korban tersebut bernama Neng Futri Asifa (27) warga Kampung Leles, Desa Sukamanah, Kecamatan Karangtengah, Cianjur.

Menurut Ketua RT setempat, Yanti mengatakan, setelah dilakukan pengecekan. Korban sudah dalam keadaan tergantung. Posisinya pada Kusen kamar mandi menggunakan sarung.

"Keluarga korban meminta saya untuk mengecek karena menurut keterangan anak korban yang berusia 5 tahun pada saat ditelephone memeberitahukan bahwa ibunya sedang menggantung di pintu kamar mandi," tuturnya kepada wartawan, Jumat (24/11).

Baca Juga: Densus 88 Tangkap 5 Tersangka Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar

Kapolsek Karangtengah Kompol H. Toha Maruf membenarkan, setelah mendapatkan laporan dari warga pihaknya langsung mendatangi tempat kejadian.

"Pada saat suami korban bekerja sempat telephone lewat Handphone dengan Video Call, lalu suami korban meminta anak kandungnya yang berusia 5 tahun untuk memperlihatkan HP dengan video call ke arah korban lalu suami korban menyuruh anak korban untuk keluar rumah dan berteriak meminta tolong namun anak korban tidak bisa berbuat banyak dan hanya diam di dalam rumah," jelasnya.

Setelah itu, petugas melakukan olah TKP dari petugas Identifikasi polres cianjur dan korban dibawa ke RSUD Sayang Cianjur untuk dilakukan pemeriksaan luar.

Baca Juga: Kasat Narkoba Jaktim Tewas Tertabrak Kereta, Diduga Bunuh Diri

"Dari hasil pemeriksaan luar pada tubuh korban yang dilakukan oleh pihak Forensik RSUD Cianjur pada badan korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau luka, pada jari tangannya mulai muncul warna ungu dan pada bagian leher ada luka lecet tekan warna kecoklatan, lidah terjulur dan tergigit. Untuk sementara keluarga korban keberatan untuk dilakukan autopsi," pungkasnya.