apahabar.com, PORTUGAL – Portugal boleh saja pesta gol ke gawang tamunya Lithuania 6-0 dalam lanjutan kualiafikas Grup B Piala Eropa 2020 di Stadion Elgarve. Namun, belum membuat Cristiano Ronaldo aman untuk lolos ke fase utama.
Pada laga ini, Ronaldo tampil gemilang dengan mencetak hattrick. Tiga gol Ronaldo dicetak pada menit ke-6, 22 dan 65. Sementara tiga gol lainnya dicetak Luiz Miguel “Pizzi” Afonso (52′), Goncalo Pacienca (56′), dan Bernando Silva (63′).
Sayang, hasil itu membuat Portugal tidak beranjak dari posisi kedua di bawah Ukraina yang telah lebih dulu memastikan lolos ke putaran final Piala Eropa 2020.
Nasib Portugal akan ditentukan hingga pertandingan terakhir babak kualifikasi melawan Luksemburg pada Minggu (17/11).
Pasalnya, Serbia menang 3-2 atas Luksemburg sehingga mereka menempel ketat Portugal dengan selisih satu poin di peringkat tiga.
Portugal membuka keunggulan ketika laga baru berjalan enam menit melalui sepakan Cristiano Ronaldo lewat titik putih. Ronaldo kembali mencatatkan namanya di papan skor usai menciptakan gol indah pada menit 22.
Pada babak kedua, anak-anak asuh Fernando Santos tetap menguasai jalannya pertandingan. Pizzi dan Paciencia membuat Lithuania semakin terbenam. Papan skor menjadi 4-0 untuk kemenangan Portugal.
Gelandang Manchester City, Bernardo Silva, juga tak ingin ketinggalan ikut berpesta gol. Sontekan Ronaldo pada menit 65 menjadi menutup pesta gol Portugal ke gawang Lithuania.
Torehan hat-trick Ronaldo membuat publik terkesima, jelas, terlebih jika mengingat performanya selama ini. Namun pelatih Timnas Portugal, Fernando Santos, tidak terkejut. Sebab baginya itu adalah sesuatu yang normal bagi Ronaldo.
“Dia baik-baik saja. Saya tak punya keraguan soal itu, seperti yang saya katakan sebelum pertandingan. Orang lain pasti begitu, tapi saya tak memiliki keraguan sama sekali,” ujar Fernando Santos kepada RTP seperti dikutip apahabar.com dari bola.net.
Performa Ronaldo secara keseluruhan membuat rekan setimnya, Bernardo Silva, juga terkesima. Usai pertandingan, penggawa Manchester City tersebut melayangkan pujian untuknya.
“Apa yang kami miliki adalah Cristiano yang sangat termotivasi, yang selalu memberikan kemampuan terbaiknya. Dia mencetak tiga kali, yang merupakan hal normal untuknya,” pujinya.
Terlepas dari torehan Ronaldo, Fernando Santos sendiri berkata bahwa dirinya sedikit kecewa dengan performa timnya di babak pertama. Dia percaya bahwa Portugal seharusnya bisa mencetak gol lebih banyak.
“Sebelum jeda kami seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol. Namun setelah mencetak gol keempat, kami harus beristirahat agar siap menghadapi pertandingan berikutnya,” tambah Santos.
“Kami akan mencoba mengalahkan Luksemburg dengan sikap yang sama, namun kami memiliki kurang dari 72 jam untuk memulihkan diri jadi kami akan lihat lagi nanti,” tutupnya.
Laga kontra Luksemburg akan berlangsung pada hari Minggu (17/11) malam di Josy Barthel. Laga ini akan menentukan nasib Portugal, apakah mereka bisa berpartisipasi dalam ajang Piala Eropa 2020 mendatang atau tidak.
Susunan pemain;
Portugal (4-3-3): Rui Patricio; Ricardo Pereira, Ruben Dias, Jose Fonte, Mario Rui; Bruno Fernandes (Joao Moutinho), Ruben Neves, Pizzi; Bernardo Silva (Bruma), Goncalo Paciencia, Cristiano Ronaldo (Jota).
Lithuania (4-3-2-1): Ernestas Setkus; Saulius Mikoliunas, Markus Palionis, Edvinas Girdvainis, Vytautas Andriuskevicius; Vykintas Slivka, Mantas Kuklys (Deivydas Matulevicius), Domantas Simkus; Arvydas Novikovas, Paulius Golubickas (Jutas Lasickas); Fedor Chernykh (Donatas Kazlauskas).
Baca Juga:Lorenzo Pensiun dari MotoGP
Baca Juga:Menuju Delapan Besarapahabar.comFutsal Tournament, SMK Maestro Genjot Stamina
Editor : Ahmad Zainal Muttaqin