Sport

Hasil UFC 258, Kamaru Usman Cetak Rekor Kelas Welter

apahabar.com, LAS VEGAS – Sukses mempertahankan gelar, Kamaru Usman, mencetak rekor baru dalam UFC 258 di…

Kamaru Usman mempertahankan gelar kelas welter dalam UFC 258, setelah mengalahkan Gilbert Burns. Foto: MMA Fighting

apahabar.com, LAS VEGAS – Sukses mempertahankan gelar, Kamaru Usman, mencetak rekor baru dalam UFC 258 di Las Vegas, Minggu (14/2).

Kemenangan atas Gilbert Burns, menempatkan Kamaru Usman sebagai petarung yang sukses mempertahankan sabuk kelas welter UFC dalam pertarungan beruntun.

Bukan hanya itu saja, karena rekor baru direbut Kamaru Usman yang menjadi petarung dengan torehan belum pernah kalah dari 13 pertandingan beruntun di kelas welter.

Dengan demikian, Usman melewati rekor milik legenda UFC, Georges St-Pierre, dengan torehan 12 kemenangan beruntun.

Usman sendiri terlihat tampil dominan duel melawan Burns, meski sempat hampir terjatuh di awal ronde pertama.

Petarung berjuluk The Nigerian Nightmare itu kemudian berusaha bangkit di ronde kedua. Burns lalu tidak berdaya atas serangan Usman yang mendominasi hingga tersudut di oktagon.

Ronde ketiga kemudian menjadi malapetaka untuk Burns, karena terjatuh lagi akibat menerima pukulan Usman.

Kesempatan tersebut tidak disia-siakan Usman, karena langsung melepaskan pukulan beruntun kepada Burns yang tidak berkutik di lantai. Sejurus kemudian wasit menyudahi pertandingan.

Sebelumnya petarung berusia 33 tahun itu juga mempertahankan gelar juara ketika melawan Colby Covington di pertengahan Desember 2019, lalu Jorge Masvidal di akhir Juli 2020.

Seusai duel kontra Gilbert Burns, Kamaru Usman langsung menantang Jorge Masvidal. Tantangan ini sekaligus jawaban atas komentar Jorge Masvidal beberapa hari sebelumnya.

“Saya akan memberi Jorge waktu untuk menjalani kamp pelatihan dengan penuh. Saya siap melakukan pertarungan lagi,” seru Kamaru Usman seperti dilansir Juara.

Pertarungan yang tidak kalah menarik dari UFC 258 datang dari pertarungan kelas terbang wanita antara Maycee Barber versus Alexa Grasso.

Grasso yang mendominasi pertarungan, akhirnya bisa mengalahkan Barber lewat kemenangan angka mutlak (unanimous decision) dari tiga ronde.

Kemudian terdapat pertarungan Kelvin Gastelum kontra Ian Heinisch di kelas menengah. Gastelum membuat Heinishc tidak berkutik dengan keunggulan dari tiga ronde.

Hasil ini juga mengembalikan Gastelum ke jalur kemenangan, setelah dalam pertandingan sebelumnya kalah dari Jack Hermansson.