apahabar.com, JAKARTA – Comeback dramatis dilakoni Atletico Madrid untuk membikin Valencia kelu dalam lanjutan Liga Spanyol 2021/2022 di Stadion Wanda Metropolitano, Minggu (23/1) dini hari.
Atletico Madrid yang tak pernah menang dalam 3 pertandingan sebelumnya di berbagai kompetisi, tampil buruk di menit-menit awal melawan Valencia.
Valencia berhasil mencetak gol pertama mereka di menit 25 lewat aksi Yunus Musah, setelah mememanfaatkan asisst Goncalo Guedes.
Menjelang babak pertama berakhir, Valencia menggandakan keungggulan. Umpan pendek Toni Lato di depan kotak penalti, tak kesulitan diselesaikan Hugo Duro.
Selepas turun minum, Atletico mencoba bangkit dan mengurung pertahanan Valencia. Hasil nyata akhirnya diperoleh di menit 64.
Pemain pengganti Matheus Cunha membawa Atletico memperkecil ketertinggalan, seusai meneruskan umpan Yannick Carrasco.
Selepas gol tersebut, Atletico Madrid nyaris tak memberikan sedikit ruang untuk Valencia kembali menyerang.
Hingga akhirnya di menit 90+1, sebuah umpan silang nyaris disambar Luis Suarez, sebelum berhasil dipotong kiper Jaume Domenech. Namun bola muntah langsung dicocor Angel Correa dan membawa Atletico menyamakan skor.
Tambahan waktu yang diberikan wasit selama 7 menit ternyata membunuh Valencia. Tekanan bergelombang Atletico membuat kemenangan Los Ches buyar di menit 90+3.
Berawal dari skema serangan di kiri lapangan, Matheus Cunha melepaskan umpan silang dan crossing, bola langsung diselesaikakn Mario Hermoso yang lepas dari jebakan offside.
Keterbatasan waktu membuat Valencia sulit mengembalikan keunggulan, karena Atletico Madrid pun berbalik menumpuk pemain di pertahanan.
Dengan hasil ini, Atletico Madrid sukses menjaga posisi mereka di empat besar klasemen La Liga Spanyol dengan 36 poin dari 21 pertandingan.
Sebaliknya Valencia melorot ke peringkat sembilan dengan 29 poin dari 22 pertandingan. Mereka masih mungkin disalip Athletic Bilbao yang baru menyelesaikan 21 pertandingan.
Sementara dalam pertandingan lain, Sevilla harus puas berbagi poin dengan Celta Vigo dalam pertandingan yang diwarnai empat gol di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan.
Sevilla tertinggal dua gol lebih dulu akibat aksi-aksi Franco Cervi di menit 37, serta Iago Aspas di pengujung babak pertama.
Lantas di babak kedua, Sevilla bermain lebih baik berkat pemain-pemain pengganti. Alejandro Gomez yang baru bermain di babak kedua, sukses menyelesaikan umpan Jesus Corona di menit 71.
Berselang 3 menit kemudian, pemain pengganti lain yang beraksi. Oliver Torres tak terkawal di kotak penalti, sebelum menyambar umpan silang dari kiri lapangan.
Meski masih tersisa cukup waktu, kedua klub gagal mencetak gol tambahan. Sevilla terbilang merugi, lantaran gagal mengikis selisih poin dengan Real Madrid di puncak klasemen.
Los Rojiblancos masih berada di peringkat kedua dengan 46 poin, tertinggal 3 poin dari Real Madrid yang memiliki pertandingan lebih sedikit.