News

Harga Emas Global Meningkat, Antam Ikut Terkerek

apahabar.com, JAKARTA – Dipicu penurunan imbal hasil surat berharga Amerika Serikat dan dolar, harga emas melesat…

Harga emas Antam kembali mengalami kenaikan dengan buyback Rp878 ribu per gram. Foto: Kata Data

apahabar.com, JAKARTA – Dipicu penurunan imbal hasil surat berharga Amerika Serikat dan dolar, harga emas melesat mendekati level tertinggi dalam dua minggu terakhir, Rabu (25/5).

Harga emas di pasar spot tak bergerak di level 1.865,39 dolar per ons. Sedangkan emas berjangka Amerika Serikat stabil di level 1.864,80 dolar per ons.

Sebelumnya harga emas naik ke level tertinggi sejak 9 Mei di level 1.869,49 per ons, Selasa (24/5).

Seperti dilansir Viva, hal ini disebabkan daya tarik emas terangkat oleh pelemahan dolar Amerika Serikat, serta imbal hasil Treasury yang lebih rendah.

Namun demikian, dolar mulai stabil setelah mencapai level terendah dalam sebulan, Rabu (25/5). Dolar yang lebih lemah membuat emas batangan lebih murah bagi pembeli yang memegang mata uang lain.

Sedangkan di pasar spot, harga perak tercatat turun 0,1 persen menjadi 22,07 dolar per ons. Sementara platinum naik 0,2 persen menjadi 955,75 dolar per ons, sedangkan paladium turun 0,2 persen menjadi 2.002,66 dolar per ons.

Terimbas pasar internasional, harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) juga naik Rp5.000 menjadi Rp992.000 per gram.

Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga pembelian kembali atau buyback ditetapkan Rp878 ribu per gram. Ini juga naik Rp5.000 per gram dibanding perdagangan sebelumnya.

Adapun harga emas berdasarkan ukuran 5 gram dijual seharga Rp4,73 juta, 10 gram Rp9,41 juta, 25 gram Rp23,41 juta, dan 50 gram Rp46,74 juta.

Selanjutnya emas 100 gram dibanderol Rp93,41 juta, 250 gram Rp233,26 juta dan emas 500 gram Rp466,32 juta. Untuk ukuran emas terkecil 0,5 gram dibanderol Rp546 ribu, sedangkan yang terbesar 1.000 gram senilai Rp932,6 juta.