Hot Borneo

Harga Bahan Pokok di Pasar Marabahan Relatif Stabil, Tetapi…

apahabar.com, MARABAHAN – Harga sejumlah bahan pokok di Pasar Marabahan, Barito Kuala, masih terbilang stabil. Namun…

Diskopperindag Batola bersama intansi terkait melakukan inspeksi ke Pasar Marabahan, Selasa (5/4). Foto: Istimewa

apahabar.com, MARABAHAN – Harga sejumlah bahan pokok di Pasar Marabahan, Barito Kuala, masih terbilang stabil. Namun terdapat situasi yang patut menjadi perhatian pedagang dan konsumen.

Berdasarkan inspeksi yang dilakukan Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopperindag) Batola, Selasa (5/4), sejumlah pedagang kedapatan menempatkan komoditas yang nyaris kedaluwarsa.

Di antara komoditas yang nyaris kedaluwarsa adalah bumbu-bumbu saset berbagai merek, makanan ringan, sirup, tepung, mie hingga susu.

“Kami langsung meminta pedagang untuk menyimpan barang tersebut, lalu dikembalikan ke distributor,” tegas Surono, Kabid Perdagangan Diskopperindag Batola.

“Untuk sementara kami tidak akan menyita, tetapi hanya mengingatkan. Nanti kalau terjaring lagi, baru dilakukan penyitaan,” imbuhnya.

Menyikapi fakta tersebut, pedagang diminta lebih teliti memperhatikan masa kedaluwarsa barang jualan, “Demikian pula konsumen agar tidak sembarangan dalam membeli,” papar Surono.

Sementara harga sejumlah komoditas di Pasar Baru Marabahan, Pasar Marabahan Timur, Pasar Wangkang dan Pasar Ikan Wangkang, masih relatif stabil.

Harga minyak goreng yang belakangan masih terbilang mahal di pasaran, juga bertahan seperti sepekan sebelumnya.

Harga minyak goreng kemasan masih antara Rp25.000 hingga Rp26.000. Kemudian minyak goreng curah mulai dari Rp20.000 hingga Rp24.000.

“Harga kebutuhan pokok terpantau stabil. Memang terjadi kenaikan harga, tetapi tidak signifikan. Malah dari 33 item yang dipantau, harga beberapa komoditas mengalami penurunan,” jelas Surono.

“Kenaikan selama bulan puasa sudah lumrah. Namun demikian, kenaikan masih dalam toleransi yang wajar,” sambungnya.

Untuk mengendalikan harga dan memastikan ketersediaan stok, Diskopperindag Batola bersama intansi terkait akan terus melakukan pemantauan langsung.

“Selain di Pasar Marabahan, kami sudah melakukan inspeksi ke Pasar Kamis di Anjir Muara. Hasilnya stok sejumlah komoditas masih aman dan tidak terjadi kelangkaan,” beber Surono.

“Selanjutnya akan diinspeksi pasar-pasar tradisional lain seperti Sungai Gampa dan Tabukan Raya, serta sejumlah toko modern di Alalak,” tandasnya.