apahabar.com, JAYAPURA – Paceklik emas Kalimantan Selatan di PON XX Papua 2021, tampaknya dapat dihentikan pencak silat.
Kesempatan meraih emas terbuka, setelah Muhammad Hafizi berhasil menembus final tanding kelas B 50-55 kilogram putra di GOR Toware Doyo Lama, Jayapura, Sabtu (9/10).
Muhammad Hafizi yang memang menjadi andalan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalsel, sukses mengalahkan Muhammad Zaki dari Nusa Tenggara Timur di semifinal.
Bertanding cukup tenang, kelima juri memberi Muhammad Hafizi kemenangan 22-13, 24-19, 23-18, 21-18 dan 21-17. Lolos ke final, pesilat kelahiran 11 Maret 1997 ini sudah dipastikan meraih perak.
“Alhamdulillah berhasil mengalahkan pesilat NTT. Selanjutnya kami ingin memecahkan rekor setinggi-tingginya dengan meraih emas,” papar pelatih silat Kalsel, Junaidi, dilansir dari Duta TV.
Selanjutnya untuk meraih emas, Muhammad Hafizi akan meladeni Khoirudin Mustakim dari Jawa Tengah.
Sebelumnya di semifinal, peraih perak World Pencak Silat Championship 2018 dan SEA Games 2019 itu menundukkan Tri Bintang dari Sumatera Barat.
Kalsel sendiri menurunkan 3 pesilat di PON XX Papua 2021, semuanya di nomor tanding. Namun cuma Muhammad Hafizi yang berhasil melaju hingga final.
Sedangkan Khairian Iqbal di kelas J putra dan Muhammad Azhar Aridha, telah tersingkir di babak-babak sebelumnya.