Kalteng

Hadapi Ancaman Omicron, Satgas Covid-19 Kalteng Atur Langkah Strategis

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah mulai melakukan langkah antisipasi terhadap tingginya angka penyebaran…

Oleh Syarif
Rapat Satgas Covid-19 Provinsi Kalteng saat membahas strategi pencegahan masuknya virus varian baru omicron. Foto-Istimewa

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah mulai melakukan langkah antisipasi terhadap tingginya angka penyebaran virus Covid-19 varian baru Omicron di beberapa wilayah di Indonesia.

Langkah ini diambil mengingat ancaman penyebaran virus varian baru ini dapat menyebar melalui transmisi lokal.

Ahli Epidemiologi Provinsi Kalimantan Tengah, Rini Fortina menjelaskan, selain akibat dari perjalanan luar negeri penyebaran virus varian ini juga sudah bisa terjadi melalui transmisi lokal, seperti perjalanan dari Jakarta dan beberapa daerah lainnya seperti Surabaya dan Bali yang sudah terdeteksi kasus Omicron.

“Sebagai langkah antisipasi penyebaran virus varian baru di Kalimantan Tengah ini dapat dilakukan dengan cara meningkatkan percepatan vaksinasi baik dosis pertama, kedua, dan vaksinasi booster tahap tiga yang diberikan kepada anak usia 6 hingga 11 tahun, hingga para lansia yang rentan terpapar virus covid-19,” jelasnya.

Melalui rapat Satgas penanganan Covid-19, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah telah menyiapkan langkah strategis dan peningkatan kewaspadaan masuknya virus varian baru omicron ini, yaitu melalui pengawasan masyarakat dan peningkatan sarana fasilitas kesehatan.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Kalimantan Tengah, Falery Tuwan mengatakan, Satgas penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng telah berbagi tugas dalam menghadapi penyebaran virus varian baru omicron ini.

“Dalam rapat pembahasan tersebut kita sudah berbagi tugas untuk mencegah masuknya virus varian baru di Kalteng, mulai dari pengawasan masyarakat, edukasi, hingga peningkatan sarana fasilitas kesehatan,” tandasnya.