apahabar.com, MAGELANG – Gunung Merapi kembali erupsi dengan memuntahkan awan panas, Minggu (8/8) pagi.
Sebanyak 7 desa dari dua kecamatan di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, dilaporkan sempat diguyur hujan abu tipis dari Merapi.
“Hingga pukul 08.00 Wita, kecamatan yang terdampak hujan abu adalah Sawangan dan Dukun,” papar Kepala Pelaksana BPBD Magelang, Edi Wasono, seperti dilansir Detik.
Di Kecamatan Sawangan, hujan abu mengguyur Desa Kapuhan, Gantang, Jati dan Krogowanan. Sedangkan di Kecamatan Dukun, kawasan yang terimbas berada di Desa Sengi, Paten dan Krinjing.
Hujan abu tipis mulai muncul sekitar pukul 06.30 Wita. Sebelumnya terdengar suara gemuruh dari Gunung Merapi.
Aktivitas vulkanik Gunung Merapi memang kembali meningkat. Selain hujan abu tipis, juga terjadi rangkaian awan panas guguran dengan jarak luncur terjauh mencapai 3 kilometer.
“Selama periode pengamatan pukul 00.00 hingga 06.00 WIB, terjadi 5 kali awan panas guguran dengan jarak luncur 1.100 hingga 3.000 meter mengarah ke barat daya,” timpal Hanik Humaida, Kepala BPPTKG.
Adapun rangkaian awan panas dengan jarak luncur terjauh hingga 3.000 meter dengan durasi 222 detik, terjadi pukul 04.58 WIB. Awan panas itu membentuk kolom asap setinggi 1.000 meter.
“Rangkaian awan panas guguran pukul 04.58 WIB itu menuju barat daya atau ke Kali Bebeng. Teramati kolom asap setinggi 1.000 meter di atas puncak,” beber Hanik.
Kendati aktivitas Merapi terus meningkat, BPPTKG masih menetapkan tingkat aktivitas gunung tersebut di level III atau siaga.