Serie A

Giroud Man of The Match, AC Milan Bungkam Torino 1-0

Penyerang AC Milan, Olivier Giroud menyandang status man of the match usai mencetak gol semata wayang kala melawan Torino dalam lanjutan Serie A pekan ke-22

AC Milan meraih kemenangan 1-0 atas Torino (Foto: Twitter @acmilan)

apahabar.com, JAKARTA – Penyerang AC Milan, Olivier Giroud menyandang status man of the match usai mencetak gol semata wayang kala melawan Torino dalam lanjutan Serie A pekan ke-22.

Melakoni duel di San Siro Stadium, Sabtu (11/2) dini hari WIB, Rossoneri harus bekerja keras untuk meraih kemenangan 1-0 atas Torino sekaligus mengakhiri tren buruk.

Menghadapi Torino, AC Milan harus berusaha susah payah untuk bisa meraih tiga poin sempurna di pertandingan tersebut.

Rossoneri bahkan dibuat kewalahan menghadapi Torino di babak pertama sehingga duel 45 menit pertama berakhir dengan skor imbang kaca mata.

AC Milan yang berambisi untuk mencoba bangkit dari keterpurukan tren negatif mulai tampil bermain impresif di babak kedua.

Baca Juga: Lionel Messi Cedera Hamstring, Absen Lawan Bayern Munchen?

Alhasil, tim besutan Stefano Pioli itu akhirnya mampu unggul di menit ke-62 lewat gol semata wayang yang dilesahkan oleh Olivier Giroud.

Gol satu-satunya yang diciptakan pemain asal Prancis itu membuat dirinya dinobatkan sebagai Man of The Match di pertandingan tersebut.

Tak hanya itu, gol Giroud juga sangat penting bagi Rossoneri untuk kembali ke tren positif dan mendulangan tiga poin untuk menjaga asa mereka di posisi empat besar klasemen.

Momentum Bangkit AC Milan

Di samping itu, penggawa Rossoneri lainnya, Theo Hernandez juga mengutarakan kemenangan atas Torino itu punya arti penting bagi timnya.

Baca Juga: Hadapi Al-Hilal di Final Piala Dunia Antarklub, Real Madrid Pantang Anggap Remeh

Pasalnya, dalam beberapa pekan terakhir, AC Milan kian terbenam dalam keterpurukan. Kini Rossoneri punya momentum untuk bangkit dan kembali ke jalur kemenangan.

“Tiga poin ini yang sangat penting, karena kami memang tidak bermain bagus dalam beberapa laga terakhir, tapi saya pikir mulai sekarang kami bangkit,” ujar Theo dikutip dari Sky Sport.

“Saya pikir ketika Anda kalah pada banyak laga, itu semua tentang mentalitas. Kami kuat, Bersatu, para penggemar juga ada di belakang kami, dan kami bisa maju dengan situasi itu,” sambungnya.