apahabar.com, BANJARBARU - Jenazah seorang kakek pedagang tikar purun menggegerkan warga Jalan Trikora, Landasan Ulin, Kota Banjarbaru.
Si kakek ditemukan warga sudah tak bernyawa di sebuah decking kayu atau tempat duduk santai pada Kamis siang (4/3).
Menurut warga setempat, kakek tersebut adalah pedagang tikar purun. Dibuktikan dengan ditemukannya sepeda ontel lengkap dengan alat dagangannya dekat jenazah.
Relawan HBB, Upi juga menerangkan hal serupa. "Sidin (beliau) pedagang, barang jualan sidin ada," ujarnya kepada apahabar.com.
Sedang untuk pihak keluarga, klaim Upi sudah mengetahui. Di lokasi saat ini ramai warga menunggu tim Inafis Polres Banjarbaru.
Informasi terhimpun, kakek tersebut berinisial H. Berusia 67 tahun. Tinggalnya di Jalan Karang Anyar, Gambut.
Informasi lengkap terkait penyebab kematian atau kronologi kejadian masih menunggu hasil pendalaman petugas di lapangan.
Sementara itu, Kapolsek Liang Anggang Kompol Yuda Kumoro Pardede melalui Humasnya, Atmo membenarkan ihwal kejadian tersebut.
"Betul, belum masuk datanya, masih menunggu nanti disampaikan, " tuntasnya.
Baca Juga: Ringkus Pengedar di Batulicin, Polisi Temukan Ratusan Gram Sabu
Hasil pemeriksaan di halaman selanjutnya:
Hasil pemeriksaa, polisi tidak menemukan adanya tanda kekerasan pada jasad si kakek. Saat ini, jenazah si kakek pedagang tikang purun itu segera dimakamkan pihak keluarga.
"Menurut keterangan saksi yang sedang tugas jaga di depan pos melihat korban (kakek) sedang dalam posisi terlentang di pos, dan terus dipantaunya hingga hampir 2 jam namun korban tidak bergerak dan tidak berubah posisi," ujar Kapolsek Liang Anggang Kompol Yuda Kumoro Pardede.
Baca Juga: Mobil Terbakar di Banjarbaru, Apa Saja Barang yang Sebabkan Kebakaran?
Melihat itu, petugas jaga tersebut langsung mendatangi si kakek di pos. Saat dilihat lebih dekat, ternyata benar sudah tidak ada gerakan dan tidak bernapas.
Lalu ia menyampaikan ke masyarakat sekitar dan melapor ke anggota Polres Banjarbaru yang tengah berpatroli.
"Lalu, bersama-sama mengecek kondisi korban dan ternyata sudah meninggal dunia dengan posisi terlentang," ungkap kapolsek.
"Menurut keterangan warga sekitar si kakek memang bekerja sebagai penjual sapu atau tikar keliling dengan menggunakan sepeda pancal, dan biasanya istirahat di pos tersebut, " tuntasnya.