apahabar.com, JAKARTA – Apple Inc sepertinya bakal mengurangi produksi iPhone 13 sebanyak 10 juta unit imbas krisis chip global.
iPhone, seperti diketahui, akan memproduksi 90 juta unit model baru tersebut pada akhir tahun ini.
“Jumlah unit akan lebih rendah karena pemasok chip termasuk Broadcom Inc dan Texas Instruments sedang kesulitan untuk mengirimkan komponen,” Apple, sebut Bloomberg News, kepada produsennya, Selasa (13/10).
Saham Apple turun 1,2 persen dalam perdagangan setelah jam kerja, sementara Texas Instruments dan Broadcom keduanya turun sekitar 1,0 persen.
Apple menolak berkomentar. Broadcom dan Texas Instruments tidak segera menanggapi permintaan komentar Reuters.
Pada Juli, Apple memperkirakan pertumbuhan pendapatan yang melambat. Mereka sudah memprediksi kekurangan chip ini.
Texas Instruments juga memberikan prospek pendapatan yang lemah bulan itu, mengisyaratkan kekhawatiran pasokan chip untuk sisa tahun ini.
Krisis chip telah memberikan tekanan besar pada industri dari mobil hingga elektronik, menyebabkan banyak pembuat mobil untuk sementara menangguhkan produksi.
Model iPhone 13 sejatinya telah dirilis pada September lalu. Daya belinya cukup besar mengingat konsumen tertarik untuk meningkatkan jaringan 5G.
Apple menurunkan perkiraan pengiriman smartphone global menjadi 1,41 miliar unit dari sebelumnya 1,45 miliar unit.
terpengaruh.