Pencurian Ternak

Gagal Curi Motor, 2 Pencuri Gondol 8 Ekor Domba Ketahanan Pangan di Bobojong

Pada Video yang ditunjukan Kepala Desa terlihat pelaku mencongkel jendela dengan golok untuk masuk ke dalam Aula Desa Bobojong.

Tangkapan layar monitor CCTV milik Desa Bobojong, saat kedua pencuri beraksi mencongkel jendela Kantor Desa (Foto,apahabar.com /Hasbi)

apahabar.com, CIANJUR - Dua orang pria dengan perawakan tinggi menggunakan sweeter berwarna hitam dan masker terekam CCTV seng melakuakn aksi pencurian di Aula Desa Bobojong, Cianjur, Jawa Barat.

Dalam Video yang ditunjukan Kepala Desa terlihat pelaku mencongkel jendela dengan menggunakan senjata tajam golok untuk masuk ke dalam Aula Desa. Mereka menyasar motor perangkat desa yang di parkir di dalamnya.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (17/3) dini hari. seorang perangkat desa sedang menjalankan tugas piketnya. Namun aksi keduanya gagal. Pelaku hanya berhasil membawa helmnya saja.

Aksi pencurian kedua pelaku tersebut ternyata tidak sampai di situ. Gagal mengalbil motor, keduanya beralih ke incaran lain. Mereka ternyata berhasil menggondol delapan ekor Domba.

Baca Juga: Maling Berjaket Ojek Online Gasak Motor di Indekos Koja

Perangkat desa baru mengetahuinya ketika mendapatkan motor yang sebelumnya diparkir berubah posisi. Mereka akhirnya berkeliling dan memeriksa situasi sekitar area kantor dan mendapati bahwa delapan ekor domba telah raib.

Menurut Kepala Desa Bobojong, Suwandi, domba yang hilang merupakan peliharaan salah satu kelompok tani dari program Ketahanan Pangan Tahun Anggaran 2022.

"Iya, itu Domba realisasi program ketahanan pangan yang tengah dirawat kelompok tani atau ternak," kata Suwandi, Sabtu (18/3).

Baca Juga: Ngeri Curanmor di Bekasi Beraksi Bawa Senjata Api

Suwandi menyebutkan kerugian yang dialami berkisar Rp30 Juta, karena domba-domba yang hilang sudah cukup besar.

"Itu Dombanya gede-gede. Juga ada dua ekor domba jantannya. Kalau satu ekor 3 juta dengan jantannya dua ekor yang harganya saat ini sedang mahal, kisaran segitu lah," ujarnya.

Suwandi menerangkan peristiwa tersebut sudah dilaporkan ke pihak Kepolisian setempat.

"Iya, sudah dilaporkan langsung Ke Kapolsek dan tadi jajaran kepolisian langsung datang ke TKP," imbuhnya.