British Council Indonesia

Gaet Kemendikbud Ristek, British Council Indonesia Kembangkan Inovasi Sektor Pendidikan

British Council Indonesia bekerja sama dengan pemerintah Inggris dan Kemendikbud Ristek. Mengembangkan inovasi sektor pendidikan dan bahasa Inggris.

Kegiatan British Council Indonesia, Showcasing Inclusive Education and Digital Innovation, diselenggarakan di Jakarta, Rabu (8/11/2023). Foto: apahabar

apahabar.com, JAKARTA - British Council Indonesia bekerja sama dengan pemerintah Inggris dan Kemendikbud Ristek dalam mengembangkan inovasi sektor pendidikan dan bahasa Inggris.

Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional, pada 25 November mendatang, British Council Indonesia bekerja sama dengan pemerintah Inggris Raya dan Kemendikbud Ristek.

Melalui tema Memberikan Pendidikan yang Inklusif di era Inovasi Digital, membuat British Council Indonesia turut menggaet perguruan tinggi dan sekolah dalam memberikan praktek nyata yang dapat diterapkan di dunia pendidikan.

Selain itu, kerja sama ini juga mencakup dua program kerja, yaitu Going Global Partnerships (GGP) Teacher Training Grant, memberikan fokus peningkatan pelatihan bagi calon guru dalam lingkungan pendidikan inklusif.

Serta UK-ID English Digital Innovation Grant, meningkatan sumber daya profesional yang inovatis untuk guru Bahasa Inggris di Indonesia.

Dr. Drs. Rachmadi Widdiharto, M.A., selaku Direktur Guru Pendidikan Dasar, Ditjen GTK, menerangkan program Merdeka Mengajar dari pemerintah.

"Kebijakan Merdeka Mengajar memberikan kesempatan bagi guru dan tenaga kerja kependidikan lebih kreatif, melakukan inovasi dan layanan pendidikan yang berkualitas," ucap Rachmadi pada sambutan di Media Briefing British Council Indonesia, di Jakarta, Rabu (8/1).

Ia juga menambahkan, dalam menyukseskan kebijakan tersebut diperlukan upaya kolaborasi dari seluruh pihak, salah satunya dengan pemerintah Inggris melalui British Council.

"Keterlibatan mitra pembangunan dalam pendidikan dapat meningkatkan mutu pendidikan, sumber daya manusia, serta memperluas akses pendidikan tersebut," ujarnya.

Dalam rangka merayakan ulang tahunnya ke-75, British Council menyatakan komitmennya dengan Indonesia untuk membangun masa depan yang lebih kuat bagi kedua negara.

"Hubungan ini kami dibangun di atas dasar nilai dan kepentingan bersama, termasuk demokrasi, hak asasi manusia, dan aturan hukum," tutur Dominic Jermey CVO OBE, selaku Duta Besar Inggris untuk Republik Indonesia.

British Council Indonesia berharap hasil proyek ini dapat diterapkan di seluruh sekolah Indonesia, sehingga memberikan manfaat bagi para guru dan murid dalam belajar mengajar yang lebih baik mengenai pendidikan.

"Dengan mendukung seluruh instirusi pendidikan di Indonesia dan Inggris, kami berharap hal ini dapat diakses dan memberikan dampak positif bagi kemajuan pendidikan di Indonesia yang merata," kata Summer Xia, selaku Country Director Indonesia & Director South East Asia, British Council pada apahabar.

Kemendikbud Ristek juga mendukung segala upaya memajukan pendidikan di Indonesia, dan berharap hasil dari kerja sama ini dapat dimaksimalkan mungkin oleh para guru, instruktur pendidikan dan para siswa.