Festival Film Internasional Toronto 2023

Festival Film Internasional Toronto 2023 Berlangsung di Tengah Aksi Mogok Kerja

Mogok kerja yang dilakukan pekerja seni Amerika berdampak besar. Tapi Festival Film Internasional Toronto 2023 terus berjalan.

Poster film Dune Part 2. Foto: High on Cinema

apahabar.com, JAKARTAMogok kerja yang dilakukan pekerja film dan seni Amerika berdampak besar. Tapi Festival Film Internasional Toronto 2023 terus berjalan.

Aksi mogok kerja yang dilakukan oleh sejumlah pekerja seni berimbas cukup besar bagi produksi film. Beberapa film bahkan mengumumkan penghentian proses syuting.

Tapi, ajang bergengsi industri perfilman, Festival Film Toronto 2023 tetap melangsungkan kegiatan dengan menampilkan sejumlah karya hasil tangan sineas dari berbagai dunia.

Nama-nama senies populer seperti Alexander Payne, Richard Linklater, Kore-eda Hirokazu dan Justine Triet dikabarkan telah mendaftarkan karyanya untuk ajang tersebut.

Payne disebut telah mendaftar karya terbarunya yang berjudul ‘The Holdovers’. Ia menjelaskan bahwa film itu memiliki cerita bergenre komedi dengan latar belakang kehidupan sekolah.

Baca Juga: Pamer Trailer Perdana, Film Dune Part 2 Hadirkan Perang Lebih Besar

Lalu Linklater telah mendaftarkan judul baru bernama ‘Hit Man’. Film itu diketahui bergenre aksi-komedi yang akan dibintangi oleh Glen Powell dan Adria Arjona.

Kemudian pemenang penghargaan the Palme d’Or Kore-eda Hirokazu dan Justine Triet dalam acara Cannes Film Festival 2023 akan menampilkan karya terbaiknya yang berjudul ‘Monster’ dan ‘Anatomy of a Fall’.

Selain itu, Craig Gillespie’s diketahui akan menggelar penayangan perdana untuk film terbarunya ‘Dumb Money’.

Kemudian akan ada kehadiran dari sejumlah film netflix seperti George C. Wolfe’s dengan film ‘Rustin’ David Yates’ dengan ‘Pain Hustlers’ dan dua sutradara Elizabeth Chai Vasarhelyi dan Jimmy Chin’s untuk film ‘Nyad’.

Tidak ingin kalah saing dengan Netflix, Apple juga turut meramaikan festival tersebut lewat film drama musikal berjudul ‘Sing Street” karya John Carney.

Dilansir dari The Variety, keseluruhan peserta terdapat 60 film yang telah terseleksi dari 70 negara terpilih. Namun, untuk film yang paling ditunggu seperti ‘Dune: Part 2’ hingga ‘The Color Purple’ dikabarkan batal tayang dalam festival itu.

Pembatalan terjadi sebagai buntut dari aksi mogok kerja SAG-AFTRA. Dua film tersebut dipastikan belum selesai produksi karena aksi mogok tim produksinya.

Baca Juga: Christopher Nolan Pamer Cara Bikin Bom Tanpa CGI di Film Oppenheimer

Festival Film Internasional Toronto  

Festival Film Internasional Toronto (TIFF) setiap tahun, dan tahun ini akan diadakan dari tanggal 9 hingga 18 September. TIFF adalah salah satu festival film paling terkenal sekaligus pameran seni film terkemuka. Festival ini dihadiri dan diikuti oleh penggemar, kritikus, dan seniman film. 

Festival Film Toronto pertama kali dihelat pada 1976 oleh Bill Marshall dan Henk Van Der Kolk dengan nama Toronto Festival of Festivals. Sejak awal festival ini menampilkan beberapa film paling inovatif dari festival film lain yang diadakan pada tahun yang sama. Festival ini langsung populer dan mendapat sambutan antusias dari penonton di Toronto.

Awal didirikan festival ini hanya fokus pada film di Kanada. Namun dua tahun kemudian namanya berubah menjadi Festival Film Toronto dan akhirnya menjadi terbuka untuk film dari seluruh dunia. Festival Film Toronto kini menjadi ajang pemutaran dan pameran film bergengsi yang ditunggu di seluruh dunia.