Religi

Fenomena Akhir Zaman yang Disebut Rasulullah SAW

apahabar.com, JAKARTA – Tanda-tanda akhir zaman telah banyak dijabarkan dan ditemui melalui hadits-hadits Nabi. Ciri-ciri akhir…

Oleh Syarif
Ilustrasi akhir zaman. Foto-Youtube

apahabar.com, JAKARTA - Tanda-tanda akhir zaman telah banyak dijabarkan dan ditemui melalui hadits-hadits Nabi.
Ciri-ciri akhir zaman pun ditandai dengan ciri kecil (sugra) dan ciri besar (kubra). Salah satu tanda akhir zaman yakni tersebarnya fitnah dan kejahatan yang semakin semarak.

Dilansir di Republika, Jumat (18/12), terdapat sejumlah hadits Nabi yang menunjukkan kondisi bangsa di akhir zaman.

Di antara hadits yang menunjukkan itu yakni penegasan manusia yang cenderung mencintai dunia, pekerja yang malang, kurangnya ilmu, tersebarnya kejahatan, dan lain sebagainya.

Rasulullah SAW bersabda: "Ya'ti ala an-naasi zamaanu ma yubaali ar-rajulu min ayna ashaabalmaala? Min halalin wa haramin."

Yang artinya: "Akan tiba masanya muncul orang-orang yang tidak peduli mempertanyakan, dari mana kekayaan yang dihimpun bersumber? Apakah itu halal ataukah haram."

Di dalam hadits lain, Rasulullah juga mengingatkan tentang perkara akhir zaman dan pertanda yang menyertainya.

"Saya'ti alannasi sanawaatun khadaa'atun yushodaqu fiha al-kaadzibu wa yukadzzibu fiha as-shaadiqu wa yu'tamanu fiha al-haainu wa yukhawwanu fiha al-amiinu wa yanthiqu qila fihaa ar-ruwaibidhatu qala ar-rajulu at-taafihu fi amri al-aammati,".

Yang artinya: "Akan datang tahun-tahun penuh kedustaan yang menimpa manusia, pendusta dipercaya, orang jujur didustakan, pengkhianatan terhadap amanah yang diberi, orang yang jujur dikhianati, dan ruwaibidhah ikut berkomentar. Lalu ditanya, apa itu ruwaibidhah? Beliau menjawab: orang-orang bodoh yang mengurusi urusan perkara umum."