Kalsel

Fakta Terbaru Lafaz Allah di Dinding Rumah Warga Basirih-Banjarmasin

apahabar.com,BANJARMASIN – Tulisan lafaz Allah sempat membuat warga RT 11 dan 12, RW 01, Kelurahan Basirih,…

Syamsuddin Noor, warga RT 11, Kelurahan Basirih, Banjarmasin Barat, menunjukkan salah satu rumah yang terdapat lafaz Allah. Foto-Ist

apahabar.com,BANJARMASIN – Tulisan lafaz Allah sempat membuat warga RT 11 dan 12, RW 01, Kelurahan Basirih, Banjarmasin Barat heboh. Di antara mereka ada yang was-was dengan keberadaan lafaz tersebut.

Seorang warga setempat dibuat kaget dengen temuan lafaz Allah yang ditulis di dinding rumah mereka. Dia mengaku baru mengetahui tulisan tersebut pada, Jumat (17/12) sore.

“Baru sadar sore pulang dari yasinan ibu-ibu. tapi tadi pagi saya suruh anak hapus takutnya kenapa-kenapa. Jadi tanda,” akui warga yang namanya tak mau di mediakan.

Warga khawatir, lafaz Allah tersebut menjadi tanda orang tertentu yang berniat tidak bagus.

Menariknya, tulisan lafaz Allah tidak hanya ditemukan di satu tempat, melainkan di sejumlah tempat.

Warga yang juga Ketua BPK Keluarga, Syamsuddin Noor mengatakan, lafaz yang ditulis dengan tanah itu ditemukan di puluhan rumah warga lain.

“Ada sekitar 40-an rumah warga di dua RT,” katanya.

Lafaz tersebut ditulis saat warga tengah lelap tertidur pada Jumat dini hari.

Selain menulis di dinding rumah warga, tulisan dengan bentuk yang sama itu juga ditemukan di pagar pintu rumah, tembok ruko, dan di tutup mesin mobil.

Hal itu berada di beberapa lokasi yang berdekatan.

Setelah sempat heboh di media sosial, aparat kepolisian Polda Kalsel pun mendatangi lokasi kejadian. Polisi memeriksa beberapa saksi untuk menindaklanjuti kejadian tersebut.

“Setelah ramai di grup, polisi dari Polda Kalsel datang ke sini memeriksa dan sempat mewawancarai warga,” kata Syamsuddin.

Warga mencurigai, lanjut Syamsuddin, seorang berinisial A. Dia duga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Warga pun kemudian meminta orang yang bersangkutan menuliskan lafaz yang sama di kertas.

“Tadi pagi kami menyaksikan bersama, tulisannya sama dengan yang ditulis A di dinding warga,” kata H Suriansyah pemilik rumah yang juga ditulisi lafaz Allah.

Sebelumnya, kata Suriansyah, A memang punya riwayat dengan aktifitas yang tidak biasa. Beberapa kali ia didapati warga tengah mengambil bola lampu dan mandi telanjang di kubangan.

“Dia sempat diantar ke RSJ Sambang Lihum, yang ngantar malah dikasih uang,” ucapnya.

Dengan diketahuinya pelaku penulisan lafaz Allah tersebut, sambungnya, masyarakat diharapkan tetap tenang dan tak perlu panik.

Warga yang menunjukan lokasi lafaz Allah yang sudah di hapus. Foto-Ist

Foto lafaz Allah yang terdapat dipagar dan Tutup mesin mobil. Foto-Ist