apahabar.com, BANJARMASIN – Mesti suara Joko Widodo di Kalsel pernah kalah tipis atas Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 silam, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf, Erick Thohir tetap optimis mampu menggalang suara penuh di Pemilihan Presiden (Pilpres) 17 April 2019 mendatang.
“Insyaallah menang. Jelas tak boleh kalau kita ceritakan secara detail disini,” ucapnya, Sabtu (26/1).
Baca Juga:Relawan Santri Borneo Deklarasikan Dukungan Jokowi-Ma'ruf
Rasa optimis tersebut muncul dari banyaknya jumlah relawan yang bergabung mendukung Jokowi-Ma’ruf. Baik dari partai politik maupun tokoh masyarakat Kalsel yang bergabung.
Pilihan bergabung mendukung Jokowi-Ma’ruf itu dinilai sebagai wujud kepercayaan masyarakat terhadap program pemerintah yang telah berjalan. Baik dari sektor ekonomi maupun politik.
Penting kiranya, program tersebut untuk dijaga dan diteruskan. Menurutnya, jangan sampai beberapa program seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Progam Dana Desa berhenti sampai disini.”Karena itu, real program untuk rakyat,” tegasnya.
Ia berdalih, penting sekali Kalsel pada khususnya dan Indonesia pada umumnya dipimpin oleh orang yang baik.
Artinya pada Pilpres 2019 mendatang, masyarakat bukan hanya sekedar mencari sosok Presiden. Namun, mencari seorang bapak sekaligus imam untuk masyarakat.
“InsyaAllah kita lanjutkan, karena memang pertumbuhan ekonomi makin hari, makin membaik. Bukti konkret yakni kemiskinan menurun,” jelasnya.
Kalau ada beberapa orang yang menuding dan tak percata dengan Badan Pusat Statistik (BPS) terkait kemiskinan, lalu data siapa yang mesti dipercaya. “Kemiskinan itu pasti ada setiap negara,” tutupnya.
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Syarif