DWP Kalsel Diminta Optimalkan Era Digital untuk Perkembangan Anak

Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kalsel diharapkan mengoptimalkan era digital untuk kemajuan.

Dharma wanita berperan penting bagi perkembangan anak di era digital. Foto-Istimewa.

apahabar.com, BANJARBARU - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kalsel diharapkan mengoptimalkan era digital untuk kemajuan.

Hal itu disampaikan Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar dalam puncak hari jadi ke-23 DWP Kalsel di Mahligai Pancasila, Jumat (9/12).

Menurutnya HUT DWP yang mengusung tema ”Membangun Perempuan Cerdas untuk Memperkuat Ketahanan Keluarga di Era Digital” kali ini benar-benar memberi perhatian khusus terkait kondisi keluarga di masa pandemi.

Salah satu isu yang memerlukan perhatian di era digital ini adalah isu penggunaan gawai atau perangkat elektronik oleh anak yang mulai umum digunakan, terutama semenjak pandemi.

"Semoga DWP dapat mengoptimalkan era digital demi kemajuan di berbagai wilayah," katanya.

DWP yang terdiri dari istri-istri ASN memiliki peran besar dan berkewajiban dalam memberikan pengaruh dan teladan yang baik kepada masyarakat. Sebagai istri sekaligus ibu harus memahami literasi digital agar dapat mengawasi dan memberikan pembelajaran tentang kebijaksanaan dalam menggunakan gawai.

Roy menyebut, perempuan adalah ibu ataupun calon ibu yang berperan penting sebagai jendela akses informasi mulai dari pola pengasuhan anak serta pengawasan penggunaan teknologi di keluarga.

"Dengan demikian potensi negatif era digital dapat diminimalisir,” imbuhnya.

Di sisi lain, era digital juga menjadi sesuatu yang positif apabila digunakan dengan bijaksana. Karenanya, Roy menginginkan DWP dapat mengoptimalkan era digital demi kemajuan.

Dirinya mengatakan, pemerintah daerah tentunya akan terus bersinergi dengan DWP dalam berbagai isu pembangunan khususnya terkait kiprah perempuan dalam pembangunan dan membangun ketahanan keluarga di masyarakat.

Ketua DWP Kalsel, Aminatus Alifah Anwar, menyampaikan harapan yang sama, yakni agar anggotanya terus belajar dan mengasah keahlian di berbagai bidang kehidupan.

Melalui tema dan gerakan ini, dirinya mengajak seluruh anggota DWP untuk mendalami nilai-nilai Pancasila yang menjadi landasan dan pengembangan karakter.

"Sehingga nantinya kita menjadi panutan di tengah keluarga," kata Franka.