apahabar.com, BANJARMASIN – Tak meratanya pembangunan infrastruktur menjadi keluh kesah masyarakat Banjarmasin.
Dari reyotnya titian hingga minimnya toilet alias WC umum.
Salah satunya seperti dialami warga jalan Teluk Ujung Benteng RT 03, Banjarmasin Selatan.
Di sana, titian rusak selama bertahun-tahun dan tak kunjung mendapat perhatian pemerintah.
Bahkan kondisi ini kerap mencelakai masyarakat.
Warga setempat Hamidah mengungkapkan kondisi itu sudah dirasakannya selama bertahun-tahun.
Ironisnya tak sedikit warga tercebur ke sungai.
“Itu terjadi malam hari, karena gelap tidak ada penerangan lampu,” ucap Hamidah kepada apahabar.com, Jumat (27/5).
Alhasil warga memilih melakukan tambal sulam secara swadaya.
“Sering berlubang dan kesulitan jika kami berkendara di titian ini,” katanya.
Tak hanya itu, warga yang berada di ujung Pulau Bromo juga menyampaikan keluh kesah lain.
Di mana mereka kesulitan akan fasilitas umum berupa toilet.
Warga terpaksa menggunakan jamban alias toilet apung.
“Mau bagaimana lagi ini kondisi yang sudah kami jalani,” bebernya.
Ia berharap agar pemerintah segera memperbaiki titian dan membangunkan toilet umum untuk warga.
Apalagi pemerintah sebelumnya telah membuat perencanaan pembangunan toilet umum, namun hingga sekarang masih belum terealisasi.
“Mudah-mudahan secepatnya kawasan kami bisa diperbaiki,” pungkasnya.