apahabar.com, BANJARMASIN – Sebuah event akan digelar di kawasan Siring Menara Pandang, Jalan Piere Tendean Banjarmasin Tengah, Jumat besok (9/4).
Uniknya mereka masih tetap melangsungkan kegiatan tersebut saat suasana pandemi Covid-19.
Bahkan Banjarmasin tengah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro, hingga 19 April mendatang.
Pemkot Banjarmasin sendiri bahkan meniadakan aktivitas di kawasan tempat wisata tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin Machli Riyadi menyampaikan bahwa pihaknya telah mengeluarkan izin untuk pelaksanaan event tersebut.
Pelaksanaan dari kegiatan tersebut adalah Bank Indonesia (BI) yang mengajukan izin acara ke Dinkes pada pekan lalu.
Nama event bertajuk Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia 2021.
"Ada mengajukan izin dan kita memberikan izin dengan tetap menggunakan protokol kesehatan (prokes)," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Banjarmasin ini.
Ia juga menuturkan acara tersebut digelar di ruang terbuka atau outdoor. Makanya ia yakin akan mengurangi risiko penularan penyebaran Covid-19.
Machli pun kembali mengingatkan supaya prokes jangan lupa diterapkan sepanjang kegiatan berlangsung.
"Itu risiko penularan lebih kecil ketimbang di dalam ruangan," ucapnya.
Masih Machli, pihaknya meminta penyelenggara untuk berkoordinasi dengan Satgas Kelurahan Gadang, Banjarmasin Tengah.
Karena, Machli mengakui sifat dari BI menggelar event tersebut hanya pada saat dan waktu ketentuan saja.
"Kalau sempat nanti kita pantau," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata (Disbudpar) Banjarmasin, Ehsan Al Haq mengatakan kegiatan yang diselenggarakan BI ini tidak terbuka untuk umum.
Pemkot Banjarmasin dan Polda Kalsel sudah memberikan izin kepada mereka.
Pj Gubernur Kalsel Safrizal yang akan hadir dalam acara press conference dengan Menteri Pariwisata RI.
Bahkan dirinya sebagai wewenang tempat, tidak diundang. Dia hanya diundang untuk menghadiri virtual.
"Sangat terbatas dan sudah dipertimbangkan dengan Satgas dan kepolisian," tuturnya.