apahabar.com, JAKARTA – Dua mobil tangki Pertamina yang memuat biosolar dalam kondisi penuh dibajak!
Dua sopirnya dipaksa turun. Sebelumnya mereka diancam. Informasi yang dihimpun, dua armada penyuplai BBM itu diadang oleh orang tak dikenal di depan istana, sekitar jam 5 subuh, Senin (18/3).
Sampai berita ini diturunkan, mobil tangki berkapasitas 32 kilo liter (Kl) itu masih dibajak oleh para pelaku yang diduga berjumlah puluhan itu.
“Kami telah menerima laporan adanya pengadangan dan perampasan mobil tangki yang sedang mengangkut biosolar. Kami sudah melapor pada aparat kepolisian,” kata Humas PT Pertamina Patra Niaga Ayulia dikutip dari Detikcom, pagi tadi.
Baca Juga:Pasok BBM ke Labuan Bajo, Pertamina Andalkan Jalur Alternatif
Dua mobil tangki yang dibajak bernomor polisi B 9214 TFU dan B 9575 UU. Pengemudinya Muslih bin Engkon dan Cepi Khaerul.
“Pak Cepi sudah diketahui keberadaannya dan sedang dalam perjalanan melaporkan ke Polda Metro Jaya,” ujar Ayulia.
Pengadangan dan perampasan mobil tangki terjadi saat mobil tangki akan mengirim biosolar tujuan SPBU area Tangerang. Saat hendak memasuki pintu Tol Ancol, tiba-tiba ada 10 orang turun dari sebuah mobil sejenis pikap mengambil alih kemudi sambil membentak-bentak sopir.
“Sopir atau awak mobil tangki itu diancam dan dipaksa turun. Mobil tangki dikuasai oleh kelompok perampas yang mengatakan mereka akan menuju Istana Negara,” imbuh Ayulia.
Baca Juga:Pangkas Impor Minyak Nasional, Intip Strategi Pertamina
Editor: Fariz Fadhillah