Kalsel

DPRD Banjarmasin Persilakan Mahasiswa Mengkritik

apahabar.com, BANJARMASIN – Organisasi Ikatan Mahasiswa Banjarmasin mendatangi wakil rakyat Banjarmasin. Kehadiran mereka disambut langsung Wakil…

Suasana pertemuan Ikatan Mahasiswa Banjarmasin bersama para wakil rakyat di DPRD Banjarmasin, belum lama tadi. Foto-apahabar.com/Ahya Firmansyah

apahabar.com, BANJARMASIN – Organisasi Ikatan Mahasiswa Banjarmasin mendatangi wakil rakyat Banjarmasin. Kehadiran mereka disambut langsung Wakil Ketua DPRD Banjarmasin, Muhammad Yamin, Tugiatno dan pimpinan Komisi IV Mantnor Ali beserta anggota.

Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin mengaku senang mendapat kunjungan para juniornya. Ia mengatakan, sebagai anggota dewan, pihaknya siap diawasi dan dikritik dalam mengemban amanah yang sudah diberikan rakyat.

“Silakan mahasiswa ini kritik, silahkan beri masukan kepada kami, agar kita sama-sama membangun kota ini, kami terbuka kepada semua organisasi mahasiswa untuk berdiskusi dengan kami di dewan,” ujarnya dihadapan para mahasiswa yang hadir.

Yamin hanya berpesan, agar para juniornya tersebut selalu menjaga kehormatan almamater dan berpikir kritis untuk membangun, tidak mudah terbawa isu yang tidak terkontrol yang berujung aksi anarkis.

“Bagi kami, mahasiswa sekarang adalah calon penerus dan pengganti kami di Dewan. Maka perlu sikap kritis membangun kota ini dari sekarang,” kata Yamin yang juga merupakan Ketua DPC Gerindra Banjarmasin.

Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin Matnor Ali menyampaikan pesannya, agar para mahasiswa tidak sungkan menyampaikan pendapatnya, apalagi untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

“Ini sebagai fungsi kontrol kalian terhadap pemimpin negeri ini, jangan sungkan untuk menyampaikan pendapat dan kritik membangun,” tuturnya.

Matnor ingin ketika mahasiswa menyampaikan pendapat dan kritik itu tidak diskriminatif, tidak menyerang secara individu atau hal-hal yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.

“Karena tidak sedikit dulunya sebagai aktivis yang keras, gaya orasinya diskriminatif, tapi saat waktunya tiba dia diberi jabatan, baik jadi anggota dewan, malah didemo mahasiswa juga,” ucap Politisi Golkar ini.

Ketua Ikatan Mahasiswa Banjarmasin, M Rizki mengungkapkan, keinginan mereka datang kepada anggota Dewan ini selain menyampaikan aspirasi juga meminta masukan dan arahan, karena menurutnya, sebagai organisasi kemahasiswaan yang baru didirikan sejak 2016 lalu masih dirasa perlu adanya arahan dan masukan terlebih para anggota dewan.

“Kedatangan kami karena di sini kami adalah pengurus baru, dan juga memang ingin bersilaturahmi kepada dewan untuk mendapatkan masukan serta bertukar pendapat mengenai organisasi kami,” pungkasnya.

Baca Juga: Mangkir, Dishub Banjarmasin Dinilai Tak Serius Bekerja

Baca Juga: Rapat Paripurna DPRD Banjarbaru, Tiga Raperda Disampaikan

Reporter: Ahya Firmansyah
Editor: Syarif