Kecelakaan KA Turangga

DPR Desak Pemerintah Segera Investigasi Kecelakaan KA Turangga

Ketua Komisi V DPR RI Lasarus mendesak pemerintah untuk menginvestigasi atas insiden tabrakan Kereta Api (KA) Turangga.

Kecelakaan Kereta Api Turangga dengan Commuterline Bandung Raya. Foto: Basarnas

apahabar.com, JAKARTA - Ketua Komisi V DPR RI Lasarus mendesak pemerintah untuk menginvestigasi atas insiden tabrakan Kereta Api (KA) Turangga dengan KA Lokal Bandung Raya. Kecelakaan terjadi di jalur petak Stasiun Cicalengka-Haurpugur, Kabupaten Bandung. 

“Ini lintasan single track, berarti ada kuat dugaan kelalaian pengatur lintasan. Perlu dilakukan investigasi segera, kuat dugaan human error,” tegas Lasarus, di Jakarta, Sabtu (6/1).

Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini juga meminta agar dilakukan evaluasi terhadap personil Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub. 

Baca Juga: [VIDEO] Tabrakan Kereta Bandung Raya dan KA Turangga

"Terutama evaluasi teknis pengaturan lintasan, kemudian evaluasi personil di lingkungan Direktorat Jenderal Kereta Api,” kata Lasarus.

Penting diketahui, terjadi kecelakaan Kereta jarak jauh dengan kereta lokal Bandung alias Commuter Line. KA Turangga tujuan Bandung di petak stasiun Cicalengka-Haurpugur, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengirimkan tim untuk menindaklanjuti dan mengevakuasi korban terkait insiden kecelakaan kereta api di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat pagi.

Baca Juga: 22 KA Memutar di Jalur Solo-Yogya Imbas Kecelakaan Turangga vs Baraya

"Guna menindaklanjuti dan mengevakuasi korban dari insiden ini, DJKA telah mengirimkan tim teknis untuk mengamankan lokasi kejadian," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal dalam keterangannya di Jakarta.