apahabar.com, PELAIHARI – Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) menjadi wadah yang mampu memberikan kontribusi bagi perkembangan dan kemajuan sebuah desa. Di sisi lain, pengelolaan BUMDesa juga harus terus mengalami perbaikan.
Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Laut (Tala) melalui Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Desa (DPMD) menaruh perhatian besar dengan menggelar pelatihan peningkatan kapasitas pengelolaan BUMDesa se-Tala.
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat pada Sekretariat Daerah (Setda) Tala H.l Hairul Rijal menuturkan, kontribusi BUMDesa diharapkan bukan sekedar sebagai penggerak ekonomi lokal, namun juga mampu membangun hubungan sosial.
“Pelatihan ini diharapkan mampu melahirkan pengurus yang kompeten dalam mengelola BUMDesa, sehingga mampu menciptakan usaha-usaha baru demi kemajuan berkelanjutan,” ujarnya saat membuka secara resmi pelatihan tersebut, Selasa (17/5/2022).
Selain itu, pelatihan ini hadir sebagai solusi terhadap permasalahan dalam pelaksanaan pengembangan BUMDesa di Tala.
Zainal Arifin, salah seorang peserta yang juga selaku Sekretaris BUMDesa Berkah Mulia dari Desa Bukit Mulia Kecamatan Kintap mengapresiasi upaya pemerintah dalam mendorong kemajuan BUMDesa melalui pelatihan ini. Menurutnya, pengurus BUMDesa sangat membutuhkan kehadiran pemerintah terlebih bila ada kendala yang berpotensi menghambat kinerja BUMDesa.
“Tentu kami merasa senang adanya pelatihan ini. Banyak sekali kendala kami dalam menjalankan BUMDesa. Pembinaan yang diberikan pemerintah salah satunya melalui pelatihan ini menjadi jalan bagi kami mencari solusi atas permasalahan selama ini,” harapnya.
Pelatihan ini direncanakan terbagi menjadi dua angkatan. Dijadwalkan, angkatan I dari 17 hingga 19 Mei 2022, sedangkan angkatan II dari 23 hingga 25 Mei 2022. Pelatihan ini total menyasar sebanyak 121 BUMDesa se-Tala.