Religi

Doa Terhindar dari Penyakit Menular, Seperti Virus Corona

apahabar.com, JAKARTA – Wabah virus corona yang berasal dari Wuhan, China, kini telah menewaskan 362 korban,…

Ilustrasi. Foto-liputan6

apahabar.com, JAKARTA – Wabah virus corona yang berasal dari Wuhan, China, kini telah menewaskan 362 korban, termasuk 1 korban di Filipina.

World Health Organization (WHO) pun telah mengeluarkan status darurat kesehatan internasional terkait virus ini.

Sampai dengan hari ini jumlah kasus kematian akibat virus corona lebih besar dibandingkan dengan SARS yang pernah mewabah di China.

Melansir Bangkok Post pada saat wabah SARS terjadi, jumlah kematian yang dilaporkan di China mencapai 349 orang. Kematian tersebut terjadi pada periode wabah antara 2002-2003.

Lantas, agar selamat dari ancaman penyakit menular, seperti virus corona umat Islam dianjurkan memperbanyak berdoa kepada Allah SWT.

Baginda Nabi Muhammad SAW mengajarkan satu doa agar terhindar dari wabah penyakit menular seperti ini.

Doa tersebut diajarkan Rasulullah kepada para sahabat. Bersumber dari hadis sahih riwayat Abu Daud yang didapatkan dari Anas Radhiyallahu’anhu, menyatakan bahwa baginda nabi pernah mengucapkan doa tersebut.

Ketika itu, Nabi memohon perlindungan kepada Allah dari penyakit yang saat itu sedang mewabah.

Berikut doa agar terhindar dari wabah penyakit, termasuk virus corona, dikutip dari buku kumpulan Do’a & Wirid karya Yazid bin Abdul Qadir Jawas.

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ البَرَصِ ، وَالجُنُونِ ، والجُذَامِ ، وَسَيِّيءِ الأسْقَامِ

Allaahumma innii’auudzu bika minal baroshi wal junuuni wal judzaami wa sayyi il asqoom

Artinya: “Ya Allah, Aku berlindung kepada-Mu dari penyakit belang, gila, lepra dan keburukan segala macam penyakit.”

Doa tersebut sesuai dengan Hadis Riwayat Abu Dawud nomor 1554.

Doa agar terhindar dari wabah penyakit ini dapat dibaca kapan saja, misalnya saat sedang duduk atau pun selesai salat.

Berdoa mengajarkan setiap Muslim untuk bersabar, tidak mengeluh, dan berserah diri kepada Allah.(cnni)

Baca Juga: Haul ke-4 KH Irsyad Zein, Penulis Manakib Guru Sekumpul

Baca Juga: Haul Guru Sekumpul ke-15, Jokowi dan Kiai Ma`ruf Belum Pasti Hadir

Editor: Ahmad Zainal Muttaqin