bakabar.com, BANJARMASIN - Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Kalsel resmi dilantik di Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, pada Senin (26/5/2025).
Prosesi pelantikan ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum PP DMI, Jusuf Kalla, yang juga merupakan Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12.
Jusuf Kalla menyampaikan pesan agar pengurus DMI yang baru dilantik dapat mengembangkan fungsi masjid secara lebih luas.
Ia menerangkan masjid tidak hanya sebatas tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial, ekonomi, pendidikan, hingga lingkungan.
“Tadi saya sudah sampaikan kepada para pengurus, bagaimana memajukan umat melalui berbagai bidang, kemakmuran, kesejahteraan, kesehatan, di samping dakwah itu sendiri,” ujar Jusuf Kalla.
Lebih lanjut, JK menekankan pentingnya menjadikan masjid sebagai pusat kemaslahatan umat. Ia berharap masjid dapat menjadi pendorong perubahan positif di tengah masyarakat, khususnya di Kalimantan Selatan.
Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalsel, Hasnuryadi Sulaiman, jajaran Forkopimda Provinsi Kalsel, serta Wali Kota Banjarmasin Muhammad Yamin beserta sejumlah pejabat daerah lainnya.
Ketua Umum PW DMI Kalsel yang baru dilantik, Anwar Hadimi, menyatakan komitmennya untuk mengemban amanah tersebut dengan sebaik-baiknya.
Ia menegaskan bahwa pihaknya akan mendorong masjid di Kalimantan Selatan agar tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai ruang kontribusi sosial yang nyata.
“Kita akan berupaya mensosialisasikan bahwa masjid tak hanya tempat ibadah saja, tetapi bagaimana bisa berkontribusi di segi ekonomi, sosial, ramah anak, ramah lingkungan, dan sebagainya. Sehingga fungsi masjid bisa benar-benar dirasakan untuk kemaslahatan umat,” tegasnya.
Pelantikan ini menjadi momentum awal bagi PW DMI Kalsel untuk menjalankan program kerja ke depan, termasuk menguatkan peran masjid dalam pembangunan karakter umat dan kontribusi terhadap kemajuan daerah.