apahabar.com, JAKARTA - Setelah mendapat penolakan dari Marcelo Bielsa dan kesulitan menggaet Ole Gunnar Solskjaer, Everton kini menjadikan Sean Dyche kandidat utama calon pelatih.
Dikutip dari The Guardian, Bielsa sudah terbang ke London untuk berbicara dengan petinggi Everton pada Kamis, tetapi mantan pelatih Leeds itu tidak yakin skuad peninggalan Frank Lampard sesuai dengan gaya bermain tempo tinggi yang dianutnya.
Dyche sendiri merupakan mantan pelatih Burnley yang dipecat April tahun lalu, sebelum klub itu terdegradasi dari Liga Premier.
Ia sebenarnya bertugas dengan baik selama sepuluh tahun di Burnley.
Baca Juga: Keren! Leo/Daniel Melaju ke Final Indonesia Masters 2023 Usai Taklukan Hugo/Kobayashi
Dyche memimpin Clarets dua kali promosi dari Liga Championship serta mempertahankan mereka dalam Liga Premier selama beberapa tahun.
Pelatih berusia 51 tahun itu juga membawa Burnley lolos kualifikasi Liga Europa untuk pertama kali dalam 51 tahun, setelah finis peringkat ketujuh pada musim 2017-2018.
Jika terwujud, Dyche akan menjadi pelatih ketu​​​​​​​juh Everton sejak dibeli oleh Farhad Moshiri pada 2016.
Moshiri diyakini ingin menunju​​​​​​​k pelatih baru akhir pekan ini, menjelang pertandingan The Toffees berikutnya melawan Arsenal pada 4 Februari mendatang di Goodison Park.
Baca Juga: Ambisi Persikabo 1973 Putus Rentetan Hasil Buruk Saat Melawan Persija
Everton berada pada peringkat dua terbawah klasemen. Mereka terancam turun ke kasta kedua sepak bola Inggris untuk pertama kalinya sejak 1954.
Hasil buruk Everton itu didapat sejak awal musim bersama Lampard, sebelum dirinya dipecat pada Selasa (24/1) setelah kurang dari satu tahun melatih Everton.
Kekalahan terakhir Lampard di kursi pelatih Everton adalah saat menderita kekalahan telak dari tim sesama zona degradasi, West Ham United akhir pekan lalu.