Pemilu 2024

Distribusi Logistik Pemilu, Pos Indonesia: Siap Antar ke 200 Negara

Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal Rochmat Djoemadi menyebut, pihaknya telah menyiapkan lebih dari 1 juta rute domestik untuk kesiapan Pemilu 2024.

Direktur Utama PT Pos Indonesia, Faizal Rochmat Djoemadi Hadir dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI terkait penanganan logistik Pemilu 2024.

apahabar.com, JAKARTA - Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal Rochmat Djoemadi memastikan, pihaknya telah menyiapkan lebih dari 1 juta rute domestik, termasuk 200 negara tujuan untuk menyukseskan Pemilu serentak 2024.

Hal tersebut diungkapkan saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI terkait peran strategis Pos Indonesia dalam penanganan logistik Pemilu 2024.

"Dan untuk pemilih di luar negeri itu sudah lebih dari 200 negara tujuan di dunia, karena ini networknya pos yang bekerjasama dengan Union Postale Universal (UPU)," kata Faizal di Gedung DPR RI, Selasa (11/7).

Selain itu, Faizal memaparkan sejumlah persiapan logistik yang dibutuhkan terkait pemilu, di antaranya, shipping line, kapal roro, truck, bus, kereta api, dan kargo udara.

Baca Juga: Terapkan QR Code, Pos Indonesia: Bisa Tahu Cerita Dibalik Prangko

"Dari kebutuhan tersebut kita sudah melakukan kesiapan-kesiapan dari hal tersebut," terangnya.

Ia menjelaskan, PT Pos Indonesia telah menyiapkan lebih dari 10.000 armada darat, meliputi: motor, blindvan, truck engkel, hingga wingbox.

Adapun kerjasama multimoda, ujar Faizal, terjalin dengan pihak swasta maupun BUMN mencakup transportasi darat, laut, dan udara. "Termasuk pengelola pelabuhan terminal, karena ada gudang yang dibutuhkan di darat dan gudang yang dibutuhkan di terminal," paparnya.

Lebih lanjut, Faizal menuturkan, pihaknya juga mempersiapkan kantor dan area kerja untuk lebih dari 4.500 titik yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Fasilitas yang disiapkan, meliputi: gudang, pusat distribusi, dan tempat pelipatan surat suara.

Baca Juga: Bansos Pangan dan PKH, Pos Indonesia Salurkan ke 9.833 KPM di Sumedang

"Jadi nanti kalaupun total kecamatan ada sekitar 7.500 sehingga kecamatan yang belum ada kantor pos, kita ini perlu kerjasama kemungkinan ada BUMN yang punya, atau kalau tidak adapun kita akan melakukan kerjasama dengan gudang-gudang milih swasta," jelasnya.

Sebelumnya, PT Pos Indonesia mengaku siap mendukung kelancaran distribusi logistik Pemilu 2024 agar berjalan lancar dan tepat waktu di seluruh tanah air.

Untuk menyukseskan gelaran tersebut, PT Pos Indonesia diperkuat dengan sumber daya yang tersebar hingga pelosok nusantara. Sejauh ini, PT Pos Indonesia memiliki 4.800 kantor pos yang tersebar di seluruh kecamatan di Indonesia, termasuk di wilayah 3T (Terpencil, Tertinggal, Terdepan) sehingga bisa sangat dekat dengan TPS (tempat pemungutan suara) untuk menyalurkan surat suara.