apahabar.com, BANJARMASIN – Keputusan mengejutkan diambil Yamaha menjelang balapan MotoGP Austria akhir pekan ini.
Yamaha memutuskan menskorsing pembalapnya, Maverick Vinales, sehingga tak akan tampil pada balapan MotoGP Austria.
Keikutsertaan Maverick Vinales membalap di MotoGP Austria ditarik oleh timnya, Monster Energy Yamaha.
Yamaha mengambil langkah ekstrem tersebut karena menganggap Vinales melanggar cara pengoperasian motor saat balapan MotoGP Styria, Minggu (8/8) kemarin.
Sebelum mengambil keputusan, Yamaha sudah melakukan anaalisis mendalam terhadap penampilan Vinales.
Mereka menganalisis telemetri dan data motor pembalap asal Spanyol tersebut setelah balapan.
“Kesimpulan Yamaha adalah aksi sang pembalap berpotensi menyebabkan kerusakan signifikan pada mesin motor YZR-M1 miliknya yang bisa menyebabkan ancaman serius pada sang pembalap sendiri dan kemungkinan membahayakan seluruh pembalap lain di balapan MotoGP,” tulis Yamaha seperti dikutip apahabar.com dari situs MotoGP, Kamis (12/8) malam.
Yamaha juga memutuskan tidak akan menurunkan pembalap lain sebagai pengganti untuk Maverick Vinales pada MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Ring.
Hubungan Memanas
Insiden ini makin membuat hubungan Vinales dan Yamaha memanas.
Seperti diketahui, Vinales sudah dipastikan akan meninggalkan Yamaha pada akhir musim ini.
Vinales memutuskan hengkang meskipun sebenarnya masih memiliki kontrak di Yamaha hingga 2022. Ia memilih mengakhiri kontraknya setahun lebih awal.
Pembalap Spanyol itu memilih angkat kaki karena merasa kecewa dengan cara Yamaha menangani dirinya.
Dengan kejadian tersebut, Vinales terancam tak akan bisa mengendarai motor Yamaha lagi hingga akhir musim.
Namun, Yamaha belum mengumumkan apa pun soal kemungkinan itu.
Sumber: MotoGP