Nasional

Dirut BPJamsostek Buka-bukaan Dana JHT Rp 372 Triliun

apahabar.com, JAKARTA – Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo buka-bukaan terkait dana program jaminan hari…

Oleh Syarif
Ilustrasi JHT. Foto-Istimewa

apahabar.com, JAKARTA – Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo buka-bukaan terkait dana program jaminan hari tua (JHT). Dia menyebutkan pada 2021 total dana program JHT mencapai Rp 372,5 triliun dengan hasil investasi Rp 24 triliun dan total iuran Rp 51 triliun.

Dia menyebutkan pembayaran klaim sebesar Rp 37 triliun yang sebagian besar ditutup dari hasil investasi.

“Dengan demikian dana JHT dapat berkembang dengan baik dan tidak terganggu dengan pembayaran klaim,” kata dia dalam keterangannya, kutip Detik.com, Kamis (17/2/2022).

Anggoro menambahkan, dana JHT Rp 372,5 triliun dialokasikan sesuai dengan pedoman dan ketentuan yang berlaku. “Kami mengelola sangat berhati-hati dan ditempatkan pada instrumen yang terukur agar pengembangannya optimal,” jelas dia.

Dia merinci sebanyak 65% dari dana tersebut kami investasikan ke obligasi dan surat berharga di mana 92% merupakan surat utang negara (SUN). Lalu sebanyak 15% diinvestasikan di deposito lebih dari 97% di bank BUMN dan BPD.

Selain itu 12,5% ditempatkan di saham yang didominasi oleh saham blue chip yang masuk kategori LQ45. Sebanyak 7% diinvestasikan pada instrumen reksa dana yang berisi saham blue chip.

“Setengah persen diinvestasikan pada properti dan penyertaan langsung. Dengan demikian portofolio investasi JHT ini aman dan likuid,” tambah dia.