Pemkab Hulu Sungai Tengah

Diprakarsai Mahasiswa KKN UIN Antasari, Masjid di Kaki Meratus HST Segera Berdiri

apahabar.com, BARABAI – Sebuah masjid segera dibangun di kaki pengunungan Meratus, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST)….

Wabup HST, Mansyah diberi kehormatan meletakkan batu pertama pembangunan masjid di kaki Pegunungan Meratus, Pembakulan BAT, Selasa (31/8). Foto-Prokom HST for apahabar.com

apahabar.com, BARABAI – Sebuah masjid segera dibangun di kaki pengunungan Meratus, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST). Tepatnya di Desa Pambakulan, Kecamatan Batang Alai Timur (BAT).

Memprakarsai pembangunan masjid ini adalah para mahasiswa dari Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin, Kalsel.

Saat ini mereka tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Tematik di desa terpencil itu.

Peletakan batu pertama pun telah dilaksanakan. Secara simbolis, peletakan ini dilakukan Wakil Bupati HST, H Mansyah Sabri, Selasa (31/8).

Masjid yang segera dibangun ini dinamakan Al-Muhsinin. Muhsinin berasal dari kata ihsan yang secara harfiyah berarti berbuat kebaikan.

“Pembangunan masjid ini adalah tanggung jawab bersama khususnya umat muslim, tidak hanya pemerintah. Membangun rumah ibadah tidak cukup dengan mimpi akan tetapi harus punya keberanian, dan kebersamaan. Tetap pertahankan sikap gotong royong ini,” kata Wabup Masnyah saat memberikan sambutan usai peletakan batu pertama.

Kelak masjid yang telah dibangun nanti diharapkan Wabup Mansyah agar dirawat dan dimakmurkan.

“Mari kita bersama mendoakan para panitia pembangunan Masjid Al-Muhsinin agar dapat berjalan dengan baik. Mudah-mudahan dengan dibangunnya masjid ini dapat menambah kadar keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT,” tutup Wabup Mansyah.

Dalam laporan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Antasari Banjarmasin, H Hamdan menyebutkan, pembangunan ini hasil sinergi antara Yayasan Dangsanak Kita dan LP2M UIN Antasari. Tujuannya untuk menyukseskan pembinaan umat di desa-desa terpencil yang jauh dari jangkauan para ulama.

Hamdan berharap, semua pihak bergandeng tangan menjaga toleransi umat beragama.

“Jaga toleransi keberagaman kita yang selama ini terjalin dengan baik. Jangan mudah kita termakan oleh isu-isu atau hoaks yang memecah belah umat,” pesan Hamdan.

Gayung bersambut, Pembina Yayasan Dangsanak Kita, H Fauzi Aseri berharap pembangunan mesjid Al-Muhsinin di Desa Pembakulan cepat selesai.

Hadirnya Wabup HST maupun dari lembaga lain, kata Fauzi tentunya dapat menambah semangat dan mendorong terealisasinya pembangunan ini.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada anak-anak KKN UIN Antasari Banjarmasin yang banyak berkiprah di sini,” tutup Fauzi.

Peletakan batu pertama ini juga disaksikan Camat Batang Alai Timur, Pembakal Pembakulan dan tokoh masyarakat lainnya.

Wabup HST, Mansyah bersama mahasiswa KKN UIN Antasari Banjarmasin dan tokoh masyarakat setempat usai peletakkan batu pertama pembangunan masjid di kaki Pegunungan Meratus, Pembakulan BAT, Selasa (31/8). Foto-Prokom HST for apahabar.com