Kalteng

Dinas Peternakan Pastikan Sapi Kurban Bebas Penyakit

apahabar.com, MUARA TEWEH – Jelang Hari Raya Idul Adha atau juga disebut Hari Raya Kurban, Dinas…

Ilustrasi, sapi kurban. Foto – net

apahabar.com, MUARA TEWEH – Jelang Hari Raya Idul Adha atau juga disebut Hari Raya Kurban, Dinas Peternakan memastikan sapi-sapi yang dijual untuk kurban harus bebas penyakit menular.

Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, dan Perkebunan Ir Setia Budi mengatakan, pihaknya sudah memantau dan melakukan pengawasan di beberapa titik peternak sapi yang memang tiap tahun menjual sapi untuk Hari Raya Kurban. Hal itu dilakukannya, untuk memastikan bahwa sapi tersebut aman untuk dikonsumsi.

“Dari hasil pengawasan kami di lapangan bahwa tidak ada sapi yang terindikasi mempunyai penyakit menular serta membahayakan manusia,” tegas Setia Budi, Selasa (30/7/2019).

Hanya saja, sambungnya, terkadang panitia kurban mendatangkan sapi dari luar daerah, sehari atau dua hari sebelum hari H. Sehingga, pihak Dinas Peternakan sulit untuk memantau tingkat kesehatan sapi tersebut.

Menghadapi kondisi tersebut, dia menganjurkan masyarakat untuk melihat hati sapa tersebut.

"Apabila sapi yang di kurban itu nantinya saat dibersihkan dan terdapat cacing pada hatinya, maka sebaiknya hatinya jangan dimakan," jelasnya.

Baca Juga: Bungkus Daging Kurban, DLH Banjarmasin Tak Anjurkan Pakai Kantong Plastik

Baca Juga:Jelang Idul Adha, Pemkab Tanbu Pastikan Hewan Kurban Layak Konsumsi

Editor: Muhammad Bulkini