Sport

Dilibas Persebaya, Barito Putera Kembali ke Zona Degradasi BRI Liga 1

apahabar.com, BANJARMASIN – Persebaya Surabaya berhasil melibas Barito Putera 2-0 pada lanjutan pekan ke-15 BRI Liga…

Bomber Persebaya Surabaya asal Jepang, Marukawa, menggiring bola. Foto-Instagram Barito Putera

apahabar.com, BANJARMASIN – Persebaya Surabaya berhasil melibas Barito Putera 2-0 pada lanjutan pekan ke-15 BRI Liga 1 2021/2022.

Hasil ini membuat Barito Putera kembali ke zona degradasi BRI Liga 1. Barito Putera berada di urutan ke-16 dengan raihan 12 poin dari 15 laga.

Bermain di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (4/12), Barito Putera menekan Persebaya Surabaya sejak peluit babak pertama dibunyikan.

Bahkan tendangan keras Bagas Kaffa dari luar kotak penalti pada menit ke-2, cukup mengejutkan kiper Persebaya, Andika Ramadan.

Meskipun masih bisa ditepis.

Persebaya Surabaya mencoba keluar dari tekanan. Alhasil sejumlah peluang berhasil didapatkan.

Salah satunya tendangan keras Bruno dari luar kotak penalti pada menit ke-5.

Namun masih dapat dihalau kiper Andi Prabowo.

Memasuki menit ke-10, Barito Putera lagi-lagi menekan klub asal Jawa Timur tersebut.

Sejumlah umpan terus diluncurkan ke jantung pertahanan Bajul Ijo, namun selalu kandas.

Persebaya Surabaya berhasil membalikkan keadaan.

Bahkan, anak asuh Aji Santoso sukses mencetak gol lebih dulu pada menit ke-25.

Adalah pemain berusia 17 tahun, Marselino Ferdinand yang mencatatkan namanya di papan skor.

Menerima umpan bomber asal Jepang, Marukawa, tendangan keras Marselino Ferdinand tak mampu ditepis kiper Andi Prabowo.

Persebaya pun unggul 1-0 atas klub berjuluk Laskar Antasari.

Tertinggal skor, Barito Putera terus berinisiatif membangun serangan.

Namun sayang, kemenangan tipis Persebaya bertahan hingga turun minum.

Babak Kedua

Memasuki babak kedua, Barito Putera mulai menaikan tempo permainan.

Bahkan beberapa kali melepaskan tendangan jarak jauh.

Kendati demikian, Persebaya tak diam begitu saja.

Marukawa dkk. memanfaatkan serangan balik.

Memasuki menit ke-56, pelatih Djajang Nurjaman mulai merubah strategi permainan.

Buyung Ispu ditarik keluar dan digantikan Amrizal Umanailo.

Namun strategi itu tak memberikan perubahan berarti. Bajul Ijo justu semakin impresif.

Tak jarang, mereka mengancam kiper Andi Prabowo.

Salah satunya pada menit ke-59.

Marukawa melepaskan tendangan keras dari dalam kotak penalti usai menerima umpan dari Marselino Ferdinand.

Beruntung, masih bisa diblok kiper Andi Prabowo.

Gempuran terus diluncurkan Persebaya Surabaya.

Alhasil, Bajul Ijo sukses menggandakan keunggulan lewat Marukawa pada menit ke-70.

Sepakan Marukawa dari dalam kotak penalti tak mampu ditepis kiper Andi Prabowo.

Di menit ke-83, salah satu pemain Persebaya, A. Slamat diusir wasit setelah menerima dua kartu kuning.

Meski unggul jumlah pemain, tak mampu membuat Barito Putera menyamakan kedudukan.

Hingga laga usai, skor 2-0 bertahan untuk keunggulan Persebaya.