Dilanda Kemarau Panjang, Warga Bersyukur Tapin Diguyur Hujan

Setelah sekian lama dilanda kemarau panjang, akhirnya Kabupaten Tapin diguyur hujan pada Minggu (8/10).

Oleh Sandy
Seorang warga memakai payung saat melintasi jalan Jenderal Sudirman Kabupaten Tapin. Foto - apahabar.com/Sandy.

apahabar.com, RANTAU - Setelah sekian lama dilanda kemarau panjang, akhirnya Kabupaten Tapin diguyur hujan pada Minggu (8/10).

Pantuan di lapangan, sejak pukul 14.16 WITA hujan mulai turun dibbeberapa wilayah. Kendati tidak deras, tapi cukup efektif untuk meminimalkan kabut asap. 

Fahriadi, warga Rangda Malingkung, menyebut sudah lama merindukan hujan.

"Alhamdulillah akhirnya turun hujan, ini patut kita syukuri," ungkapnya saat melintas di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Tapin Utara.

Baca Juga: Penerapan SPBE di Banjarbaru, Permudah Masyarakat Peroleh Layanan via Aplikasi Idaman Publik

Baca Juga: Tabrak Pagar Rumah, Pengendara Xeon di Banjarbaru Tewas

Fahri berharap dengan turunnya hujan pada hari ini menjadi pertanda baik bagi masyarakat Kabupaten Tapin.

"Selain di Kecamatan Tapin Utara, tadi kita juga dapat kabar dari WhatsApp di wilayah Desa Bitahan, Kecamatan Lokpaikat juga turun hujan lumayan deras," ujarnya.

Fahri yang merupakan pegawai kontrak di Kelurahan Rantau Kiwa ini mengatakan bahwa kemarau terjadi sejak beberapa bulan terakhir, sehingga terjadi kebakaran hutan dan lahan hingga sempat mengakibatkan kabut asap.

"Walaupun ini masih gerimis, ya, mudah-mudahan nanti malam kembali turun hujan. Paling tidak dengan turunnya hujan hutan menjadi lembab dan kemungkinan terjadi Karhutla berkurang," pungkasnya.