Sport

Diikuti 30 Negara, UCI MTB Eliminator World Cup di Palangka Raya Dikawal Ribuan Aparat

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Ribuan aparat gabungan TNI-Polri dikerahkan untuk mengamankan kejuaraan balap sepeda dunia di…

Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran bicara kesiapan UCI MTB Eliminator World Cup 2022 di Palangka Raya, Senin (23/8). Foto-Istimewa.

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Ribuan aparat gabungan TNI-Polri dikerahkan untuk mengamankan kejuaraan balap sepeda dunia di Palangka Raya, Kalteng.

Kejuaraan balap sepeda gunung bertajuk UCI MTB Eliminator World Cup 2022 itu akan digelar di 28 Agustus mendatang.

Kapolda Kalteng, Irjen Pol Nanang Avianto saat mendampingi Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran meninjau venue balapan sepeda di kawasan Stadion Tuah Paho, Senin (22/8) petang, memastikan personelnya siap mengamankan balap sepeda dunia itu.

“Saya pastikan untuk keamanan menjelang kejuaraan dunia balap sepeda di Palangka Raya sudah dilakukan dengan melakukan koordinasi ke Pemerintah Provinsi dan Korem 102 Panju Panjung” ujarnya.

Selain itu, Kapolda juga menyebutkan personel yang akan diturunkan ini tidak hanya dari Jajaran Polresta Palangka Raya dan Polda Kalteng saja, tetapi juga personel dari TNI dan bahkan kemungkinan akan meminta bantuan dengan Polda Kalsel.

“Kami menyadari bahwa untuk memberikan rasa aman pada gelaran ini, membutuhkan jumlah personel yang memadai sehingga tercipta rasa aman untuk peserta dan pengunjung,” terangnya.

Sementara itu, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran juga menekankan agar keamanan di Bumi Kalimantan Tengah harus terus dijaga jangan sampai Kalteng dianggap tidak siap jadi tuan rumah UCI MTB Eliminator Word Cup 2022.

“Sampai hari ini sudah ada 30 negara yang memberikan konfirmasi akan hadir, dan untuk persiapan mulai dari bandara hingga lokasi balapan semuanya sudah siap,” kata Sugianto.

Selain itu, 24 Agustus nanti para peserta yang terdiri dari 30 negara dijadwalkan sudah datang sekaligus melakukan uji coba lintasan.

“Mari kita tunjukkan keramahtamahan kita selaku tuan rumah agar seluruh peserta dan tamu yang datang dari luar negeri nanti merasa nyaman berada di Kalimantan Tengah,” pinta Gubernur Kalteng.

Adapun venue balap sepeda di Kawasan Stadion Tuah Paho ini diprediksi akan dihadiri oleh 1.400 penonton.

Itu berdasarkan tiket yang disediakan oleh panitia yang dibagi menjadi 3 kategori. Kategori VIP Rp 1 juta, Kategori Regular Rp 500 ribu, dan Kategori Festival Rp 250 ribu.

Kendati demikian, masyarakat yang tidak bisa masuk ke lokasi balapan, jangan khawatir. Paslanya pihak panitia juga telah menyediakan videotron di luar venue.

Dengan begitu masyarakat bisa disaksikan sambil berbelanja kuliner dan barang-barang UMKM di sekitar venue.