Kalsel

Diguyur Hujan, Hotspot di Kalsel Tinggal 3 Titik

apahabar.com, BANJARBARU – Hujan yang mengguyur beberapa hari ini mampu menyapu titik panas di Kalsel. Sebelumnya…

Ilustrasi hujan. Foto-Net

apahabar.com, BANJARBARU – Hujan yang mengguyur beberapa hari ini mampu menyapu titik panas di Kalsel. Sebelumnya terpantau 220 titik, sekarang tinggal 3.

“Untuk hotspot di Kalsel hari ini ada 3 titik hotspot dengan persentase kepercayaan di atas 50 persen,” ujar staff prakirawan BMKG, Rimelda Yuni Hasteti kepada apahabar.com, Sabtu (28/9) pagi.

Ia menjelaskan untuk ke 3 titik hotspot itu semuanya berada di Kabupaten Tanah Laut.

Terjadinya penurunan titik hotspot ini, menurutnya, tak lepas dari peran hujan yang membantu beberapa hari ini.

“Ya hujan dalam beberapa hari ini sangat berpengaruh terhadap berkurangnya titik hotspot di Kalsel,” ungkapnya.

Saat media ini menanyakan, apakah dengan adanya hujan beberapa hari ini menandakan musim akan berganti dari musim kemarau ke musim hujan?

“Belum, musim hujan di wilayah Kalsel masih diperkirakan mulai dari dasarian III Oktober, sehingga ini masih musim kemarau,” jawabnya.

Ia pun menjelaskan mengenai fenomena hujan di musim kemarau yang sedang melanda Kalsel beberapa hari ini.

“Hujan beberapa hari ini dikarenakan adanya Eddy di wilayah samudera Hindia sehingga mengakibatkan konvergensi memanjang di utara Kalimantan, yang mengakibatkan awan-awan hujan cukup berpotensi untuk tumbuh di wilayah Kalimantan Selatan,” jelas Rimelda.

“Eddy sendiri adalah pusaran angin yang tertutup, sifatnya menarik massa udara, dan hal itu dapat mengakibatkan cuaca buruk untuk wilayah disekitarnya,” sambungnya.

Untuk diketahui, Kalimantan bagian utara dan barat berpotensi hujan hari ini. Untuk wilayah khusus Banjarbaru juga berpotensi namun dalam cakupan ringan.

“Di Banjarbaru terdapat potensi hujan ringan,” tutupnya.

Baca Juga: Hujan Guyur Kalsel, Paman Enggan Terlena

Baca Juga: Kalsel Diguyur Hujan, BMKG Syamsuddin Noor: Sudah Diperkirakan

Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Syarif