Kalteng

Diduga Tersesat, Orangutan Masuk Dekati Permukiman di Desa Lampeong II

apahabar.com, MUARA TEWEH – Semakin sempitnya habitat dan diduga tersesat, seekor orangutan (Pongo pygmaeus) masuk mendekati…

Orangutan (Pongo pygmaeus) sempat berhasil ditangkap warga ketika masuk mendekati permukiman warga di Desa Lampeong II, Kecamatan Gunung Purei, Kabupaten Barito Utara (Barut), Kalimantan Tengah, Selasa (5/3/2019) pagi. Foto-facebook/Dayah Dayah

apahabar.com, MUARA TEWEH - Semakin sempitnya habitat dan diduga tersesat, seekor orangutan (Pongo pygmaeus) masuk mendekati permukiman warga di Desa Lampeong II, Kecamatan Gunung Purei, Kabupaten Barito Utara (Barut), Kalimantan Tengah, Selasa (5/3/2019) pagi.

Kehadiran hewan dilindungi tersebut membuat heboh warga Desa Lampeong II, sehingga beritanya tersebar ke media sosial facebook. Orangutan yang belum diketahui jenis kelaminnya itu sempat berhasil ditangkap warga desa, namun kembali berhasil lolos.

"Sempat ditangkap warga tapi orangutan itu bisa memutus tali. Dan saat ini orangutan itu sudah lari ke atas pohon tinggi," kata Dayah di akun Facebook miliknya.

Orangutan (Pongo pygmaeus). Foto-istimewa

Dilansir dari Borneonews.com, Kepala Desa Lampeong I, Ben Kurniadi mengatakan, kehadiran orangutan di permukimanan warga menjadi tontonan, tidak sedikit warga yang mengabadikan momen tersebut.

Saat ini, kata Ben Kurniadi, orangutan tersebut masih ada di sekitar permukiman warga. “Kami juga telah menghubungi pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah seksi konservasi wilayah III Muara Teweh,” terangnya dikutip dari Borneonews.com.

Lebih lanjut, ia mengatakan, saat ini pihak BKSDA telah menuju lokasi untuk mengevakuasi orangutan tersebut.

Editor: Aprianoor