Diduga Terpeleset Saat Berwudu, Seorang Nenek di CLS Tapin Hilang di Sungai

Warga Desa Pabaungan Hilir, Kecamatan Candi Laras Selatan, dikejutkan dengan kabar hilangnya seorang nenek lanjut usia yang diduga tenggelam di sungai.

Oleh Sandy
Tim gabungan SAR saat koordinasi untuk melakukan pencarian diduga nenek tenggelam di Sungai Pabaungan Hilir, CLS. Foto: Bhabinkamtibmas CLS

bakabar.com, RANTAU – Seorang nenek di Desa Pabaungan Hilir, Kecamatan Candi Laras Selatan, Tapin, dilaporkan hilang tenggelam di sungai yang berada di depan rumahnya sendiri, Senin (28/7).

Perempuan bernama Siti Hamsah ini diduga terpeleset sekitar pukul 03.00 Wita, ketika akan mengambil air wudu di sungai.

Dugaan tersebut kian kuat, karena sandal milik korban ditemukan di tepi sungai oleh seorang warga yang biasa membantu Hamsah membersihkan ikan untuk dijual.

Terlebih setelah dicari di dalam rumah, perempuan berusia 79 tahun tersebut tidak ditemukan.

"Korban tinggal seorang diri dan memang biasa berwudu di sungai. Setelah penemuan sandal korban, warga langsung melapor dan bersama-sama melakukan pencarian," jelas personel Polsek CLS Briptu Muhammad Fitri.

Selanjutnya tim gabungan pun diterjunkan untuk melakukan pencarian. Hingga pukul 15.00 Wita, korban masih belum ditemukan. 

Adapun pencarian dilakukan BPBD Tapin, Tim Reaksi Cepat (TRT), Balakar, Bapara, Polsek dan Koramil CLS, serta Kerukunan Huku Sungai Selatan (HSS) dan masyarakat setempat.

"Kami terus berupaya maksimal bersama SAR dan relawan. Kami berharap korban segera ditemukan," pungkas Fitri.