Diduga Depresi, Pria yang Melompat ke Laut Balikpapan Belum Ditemukan

Tim SAR Gabungan masih melakukan upaya pencarian terhadap seorang pria bernama Abu Lestari (54)

Tim SAR Gabungan Lakukan pencarian terhadap korban Abu Lestari yang melompat di Jembatan TPI Klandasan, Balikpapan. Foto-apahabar.com/Riyadi

apahabar.com, BALIKPAPAN – Tim SAR Gabungan masih mencari Abu Lestari (54) yang diduga melompat ke laut dari jembatan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Klandasan, Balikpapan Kota, Senin (27/2).

Pada pencarian di hari kedua, tim sar gabungan melakukan penyisiran di sejumlah lokasi dengan radius sekitar satu sampai tiga kilometer dari lokasi kejadian. Keluarga korban pun turut serta membantu melakukan pencarian.

“Masih diupayakan pencarian, tim sudah menyisir mulai dari Melawai, belakang eks Balcony, hingga Stal Kuda. Sampai saat ini belum ada tanda-tanda ditemukan,” kata Kasat Polairud Polresta Balikpapan, AKP Kasianto, Selasa (28/2).

Baca Juga: Dikejar Sampai Penajam, Macan Alalak Ciduk Pelaku Penipuan di Batola

Keponakan korban, Ade Pramana yang turut melakukan pencarian bersama Tim SAR berharap pamannya lekas ditemukan. Ia memastikan korban yang melompat adalah pamannya. Dia melihat dari sandal yang tertinggal sama persis dengan yang digunakan pamannya.

“Iya betul, soalnya sehari sebelumnya saya yang antarin ke rumah sakit untuk berobat. Nah, dia pakai sandal yang itu. Nggak tahu kenapa kok sampai bisa ada di sini,” katanya di lokasi kejadian.

Baca Juga: Banjir di Kabupaten Banjar, Santri Dalam Pagar 'Mengungsi' ke Atap Rumah

Informasi dihimpun, korban menderita TBC dan telah menjalani perawatan medis sebelumnya. Diduga korban depresi hingga mencoba mengakhiri hidupnya dengan cara melompat ke laut.

“Iya, memang beliau ada TBC. Kemarin sudah diantar ke rumah sakit,” ungkapnya.

Sebelumnya, korban terlihat melompat dari bawah kolong rumah warga. Namun, korban naik kembali ke daratan, lalu dia berjalan ke ujung jembatan. Tak disangka, pria itu melompat ke laut dengan kedalaman sekitar tiga meter dan tidak muncul kembali.

Kejadian tersebut terlihat oleh para bocah yang sedang bermain di sekitar jembatan. Mereka pun langsung berlari memberitahukan kepada orang tuanya terkait kejadian tersebut. Kemudian Tim SAR Gabungan pun datang ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian.