Penemuan Jasad

Diduga Depresi, Ibu 2 anak Ditemukan Tewas Gantung Diri di Tomang

Nurhadi suami korban mengatakan dirinya sempat curiga karena korban tidak kunjung keluar dari kamar mandi. Ketika pintu didobrak tubuh istrinya sudah tergantung

Diduga akibat masalah dalam kehidupannya, seorang ibu dua anak bernama Askah Pratiwi ditemukan tewas dengan cara gantung diri di runah kobtrakannya di Jalan Tomang Banjir Kanal (TBK) RT008/013, Kelurahan Tomang, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakbar, Senin 24 Juli 2023.sekitar pukul 04.30 WIB dini hari. Foto : Apahabar.com

apahabar.com, JAKARTA - Diduga akibat masalah dalam kehidupannya, seorang ibu dua anak bernama Askah Pratiwi ditemukan tewas dengan cara gantung diri. Peristiwa itu terjadi di rumah korban di Jalan Tomang Banjir Kanal (TBK) RT008/013, Kelurahan Tomang, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakbar, Senin (24/7) sekitar pukul 04.30 WIB dini hari.

Nurhadi suami korban, yang berhasil ditemui awak media mengatakan dirinya sempat curiga karena korban tidak kunjung keluar dari kamar mandi.

“Saya curiga karena pintu kamar mandi tertutup rapat. Padahal, selama ini tidak begitu dan ditemukan tumpukan piring berada di luar pintu kamar mandiri,” ujar Nurhadi dalam keterangnnya, Senin.

“Kalau tidak datang mertua saya ke rumah mungkin saya nggak tahu kejadian ini,” sambungnya.

Baca Juga: Sebelum Gantung Diri, Bos JNT Sempat Kirim Chat Wasiat ke Istri

Nurhadi mengaku dirinya sempat mengetuk pintu kamar mandi. Dia menganggap korban sedang buang air besar.

“Karena pintu kamar mandi tidak terbuka lalu saya mendobrak pintu dan menemukan tubuh istri saya sudah tergantung diri di besi dekat samping bak mandi dengan posisi kaki menekuk,” ujarnya.

Temuan itu langsung dilaporkan ke Ketua RT008/013 , Ifan dan ayah korban bernama Komarudin yang datang dan langsung memutus tali yang dipakai untuk gantung diri.

“Sebelum kejadian istri saya sempat menanyakan ada uang?. Saya bilang nggak ada,” ujarnya.

Baca Juga: Jasad Pria Ber-KTP Kalbar Ditemukan Gantung Diri di Penggilingan

Ayah korban Kormarudin mengatakan, dirinya belum mengetahui anaknya mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

“Usai Shalat Subuh saya langsung ke rumah anak saya dan minta kunci lalu pergi ke Kelurahan untuk absen (petugas PPSU)Saya kembali pulang dikabarkan kalau anak saya sudah gantung diri oleh Ibu RT,” ujarnya

Sementara itu, Ketua RT004/013, Kelurahan Tomang, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakbar Yunus mengatakan, semalam sebelum kejadian gantung diri korban sempat dangdutan bersama teman-temannya.

“Malamnya korban sebelum gantung diri sempat dangdutan di jembatan,” ujarnya.

Setelah dilaporkan, polisi dari Polsek Tanjung Duren, Polres Jakbar yang datang kelokasi langsung membawa jenazah korban ke RSCM untuk diautopsi.