Kalteng

Di Kalteng, PDIP Cari Kepala Daerah Berani Keluar dari Zona Nyaman

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Akhirnya rasa penasaran masyarakat terjawab. Itu setelah Ketua Bidang Ideologi dan Kaderasi…

Pemukulan gendang oleh Djarot Saiful Hidayat, menandai pembukaan Rakerda DPD PDIP Kalteng. Foto-apahabar.com/Tiva

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Akhirnya rasa penasaran masyarakat terjawab.

Itu setelah Ketua Bidang Ideologi dan Kaderasi DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat, memastikan rekomendasi untuk kepala daerah, tak terkecuali di Kalimantan Tengah, akan diumumkan akhir Maret.

“Pilkada di Kalteng hanya ada dua, pertama Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, yang kedua Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur," kata Djarot saat Rakerda PDI Perjuangan di Hotel Aquarius Palangka Raya, Sabtu (7/3).

Menurut Anggota DPR RI ini saat ini DPP masih fokus kepada beberapa wilayah yang dianggap strategis dan perlu mendapat perhatian khusus.

Pasalnya, PDI Perjuangan bukan hanya mencari kepala daerah, tapi pelayan masyarakat yang dapat membawa kesejahteraan.

Selain itu, PDIP juga mencari figur yang berpihak kepada rakyat dan program pembangunannya selaras dengan program nasional.

“Kriteria nama yang akan mendapat rekomendasi dari PDIP mempunyai kemampuan mumpuni dan berani keluar dari zona nyaman untuk melayani masyarakat,”ujarnya.

Sementara itu Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Tengah Arton S Dohong menyatakan siapa figur yang diusung nanti merupakan wewenang DPP. Dalam hal ini DPD hanya mengantar berkas dan dokumen seluruh bakal calon.

“Orang bertanya, kapan rekomendasi?Saya katakan tidak tahu karena itu menjadi kewenangan DPP. Jadi mohon maaf bukan kita menutup-nutupi,”ucapnya.

Sebagai kader, lanjut mantan Bupati Gunung Mas ini, apapun keputusan DPP, akan selalu siap tegak lurus. Tidak ada kader yang melawan atau bisa menentang atau tidak bisa menjalankan perintah partai.

“Kalau ada kader yang menyimpang, mungkin DPP yang punya kewenangan untuk itu. Kami patut memiliki tekad dan janji terhadap partai, bahwa kami adalah kader sejati, kader yang taat terhadap keputusan partai,”mbuhnya.

Baca Juga:PDIP Bentuk Tim Khusus Kaji Omnibus Law Cipta Kerja

Baca Juga:Survei Y-Publica: Elektabilitas PDIP Masih Unggul

Reporter: Ahc23
Editor: Fariz Fadhillah