apahabar.com, BANJARMASIN – Vaksinasi Covid-19 untuk tenaga pendidikan di kota Banjarmasin belum ada kejelasan.
Dinas Pendidikan (Disdik) setempat sendiri baru akan melakukan pendataan kepada para guru yang akan divaksin.
“Instruksi kita sekarang mendata guru yang mau mengikuti vaksin. Bukan wajib,” ujar Kepala Disdik Banjarmasin, Totok Agus Daryanto.
Totok sendiri tidak bisa menargetkan kapan para tenaga kependidikan ini bisa divaksin. Pihaknya masih menunggu jadwal dari Dinkes.
Karena stok vaksin yang terbatas, dia memprediksi tidak semua guru bisa mengikuti vaksinasi.
“Memang sulit. Karena lansia saja belum kelar. Kalau sempat alhamdulillah, kalau tidak sempat tetap kita jalankan PTM,” jelasnya.
Sementara terkait tes swab atau antigen kepada tenaga pengajar, Disdik Banjarmasin akan melihat ketersediaan alatnya terlebih dahulu.
“Akan kita konsultasikan lagi dengan Dinas Kesehatan. Apakah siap,” tuntasnya.
Dilaporkan, terdapat 5.000 lebih guru mulai dari tingkat PAUD sampai SMP Negeri maupun swasta yang bertugas di Banjarmasin.