apahabar.com, BANJARMASIN – Wakil Ketua DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Syaripuddin mengapresiasi upaya pemerintah provinsi yang akan melaksanakan tes swab massal bulan ini.
Rencanannya, Pemprov dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kalsel akan mengambil 10 ribu uji lendir, termasuk pada pegawainya.
“Yang pertama saya memberikan apresiasi pada Pemprov, khusunya Gugus Tugas yang melakukan tracking,” kata Muhammad Syaripuddin.
Anggota Fraksi PDI Perjuangan ini melihat Pemprov Kalsel kini makin giat melakukan tracking-tracing dan treatment sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.
Bang Dhin, begitu sapaan akrab Syaripuddin, menyebutkan Pemprov tidak hanya melakukan tes swab pada pegawainya, tapi juga pada masyarakat yang memiliki riwayat kontak erat pada penderita Covid-19.
Dia yakin penularan Covid-19 di Kalsel dapat diatas. “Asal ini dijalankan dengan baik sesuai dengan tugasnya,” tegasnya.
Sebelumnya, Plt Wakil Ketua Harian GTPP covid-19 Roy Rizali Anwar telah menyusun lokasi pengambilan uji lendir yang akan dilakukan tingkat Puskesmas. Itu supaya tak menimbulkan permaslahan baru.
Setelah memastikan kesiapan tes massal ini, Tim Gugus Tugas akan memperhitungkan kapasistas alat uji Polymerase Chain Reaction atau PCR.
“Kita pastikan kapasistas PCR kita, jangan cuma ambil sampel tapi hasinya menunggu berhari-hari,” ucap Roy.
Kini Provinsi Kalsel punya kapasitas 1.200 sampel. Jumlah itu akan ditingkatkan hingga mampu menguji 2.000 sampel per hari.
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin