Kalsel

Covid-19 Masih Tinggi, Pasar Wadai Ramadan di Tala Ditiadakan

apahabar.com, PELAIHARI – Pasar wadai Ramadan untuk kedua kalinya di Kabupaten Tanah Laut, kembali ditiadakan seiring…

Pasar wadai Ramadan di Tanah Laut, kembali ditiadakan seiring kasus Covid-19 di wilayah itu masih sangat tinggi. Foto: Istimewa

apahabar.com, PELAIHARI – Pasar wadai Ramadan untuk kedua kalinya di Kabupaten Tanah Laut, kembali ditiadakan seiring kasus covid-19 di wilayah ini masih sangat tinggi.

Praktis Dinas Pariwisata setempat tidak menyediakan lapak atau tempat berjualan bagi pedagang kue Ramadan 1442 Hijriah, seperti biasanya.

Kepala Dinas Pariwisata Tala, Ismail Fahmi, mengatakan setelah beberapa kali dilakukan rapat dan berbagai pertimbangan karena kondisi Covid-19 maka pasar wadai di daerah ini ditiadakan.

Hal itu, kata dia juga sesuai surat edaran Bupati Tala H Sukamta, bahwa pasar wadai Ramadan ditiadakan. “Dengan melalui pertimbangan matang dan sesuai hasil rapat bersama satgas Covid-19 pasar wadai Ramadan menyambut datangnya bulan puasa ditiadakan,” kata Ismail, Selasa (30/3).

Bupati Sukamta sendiri dalam video singkat menjelaskan tingginya kasus Covid-19 dalam tiga bulan terakhir menjadi pertimbangan kegiatan pasar Ramadan ditiadakan.

“Kasus Covid-19 di Tanah Laut sangat membahayakan kini berada di angka 2.712 warga Tanah Laut yang terinfeksi. Dengan dasar itu pasar kue Ramadan ditiadakan, mohon maaf warga Tanah Laut, pasar wadai Ramadan tidak bisa dilaksanakan,” kata Sukamta dalam video yang dipantau apahabar.com.

Sebagai solusi Sukamta mempersilahkan warga untuk berjualan di depan rumah masing-masing dengan menerapkan dan menegakkan protokol kesehatan ketat.

“Dengan terus mematuhi protokol kesehatan kita bisa bebas dari Covid-19,” tandas Sukamta.