Qualcomm

Chipset Snapdragon 7 Gen 3 Dirilis dengan Teknologi AI, Performanya?

Qualcomm rilis chipset baru Snadragon 7 Gen 3 dengan teknologi AI. Sekencang apa performanya? Berikut detailnya.

Ilustrasi - Snapdragon 7 Gen 3 dirilis Qualcomm. Foto: Techibee Reviee

apahabar.com, JAKARTA - Qualcomm meluncurkan chipset baru Snapdragon 7 Gen 3  yang ditujukan untuk ponsel Android kelas menengah.

Melansir Gizchina pada (19/11), Snapdragon 7 Gen 3 diklaim mampu menawarkan peningkatan performa dengan Computer Processor Unit (CPU) dan Graphic Processor Unit (GPU) yang dibawa.

Selain itu Snapdragon 7 Gen 3 juga memiliki teknologi AI (Artificial Intelligence) untuk mendukung performanya.

Setidaknya hal ini lah yang disampaikan Christopher Patrick, selaku Senior Vice President and General Manager Qualcomm Technologies Mobile Phone Business.

"Snapdragon 7 Gen 3 dirancang dengan cermat untuk mencapai keseimbangan kinerja dan efisiensi energi, serta menghadirkan serangkaian pengalaman kelas atas baru untuk pertama kalinya," ujar Patrick dikutip dari Gizchina.

Ia juga menyebut, Snapdragon 7 Gen 3 mendukung fitur-fitur canggih dengan kemampuan AI yang dimilikinya.

Baca Juga: Qualcomm Umumkan Snapdragon Seri G untuk Handheld Gaming Konsol

"Melalui kerja sama yang erat dengan mitra kami, kami dapat membuat fitur-fitur populer generasi berikutnya, seperti peningkatan kemampuan AI dan kemampuan pencitraan yang luar biasa, tersedia untuk konsumen yang lebih luas," ungkap Patrick.

Lebih lanjut, chipset baru Snapdragon ini menggunakan arsitektur 4 core khusus untuk kinerja dan 4 core untuk efisiensi energi.

Snapdragon 7 Gen 3 memiliki frekuensi maksimum hingga 2,63 GHz dengan arsitektur 64-bit.

Kemampuan chipset Snapdragon 7 Gen 3 yang dihadirkan untuk ponsel kelas menengah. Foto: GSM Arena

Peningkatan besar yang ditawarkan Snapdragon 7 Gen 3 diklaim mencapai 15 persen dibanding Snapdragon 7 Gen 1.

Sedangkan empat core CPU dan empat core efisiensi energi Snapdragon 7 Gen 3 disusun dalam konfigurasi 1+3+4.

Chipset ini memiliki core atau inti utama berfrekuensk 2,6 GHz, cluster p-core pada 2,4 GHz, dan cluster e-core pada 1,8 GHz.

Peningkatan ini diharap dapat meningkatkan kinerja single-thread dan multi-thread, sehingga mampu memberi performa lebih responsif dan efisien kepada pengguna.

Snapdragon 7 Gen 3 juga dirancang untuk menggandakan kemampuan AI pada ponsel kelas menengah.

Fokus Qualcomm dalam meningkatkan kinerja AI diharapkan menghasilkan peningkatan kemampuan kamera, peningkatan pengenalan suara, dan manajemen daya yang lebih baik.

Kinerja AI pada chipset ini telah ditingkatkan sebesar 90 persen dengan efisiensi konsumsi daya baterai 60 persen.

Chipset yang mendukung INT4 secara presisi ini, memungkinkan deteksi wajah AI yang ditingkatkan secara signifikan.

Baca Juga: Pembuat Chipset Qualcomm Siap Kembangkan Komunikasi Satelit di Ponsel

Klaimnya 15 persen lebih tinggi dengan aristektur AI ramah daya dibandingkan Snapdragon seri 7 generasi sebelumnya.

Selain itu, Snapdragon 7 Gen 3 dilengkapi pemgolah grafis GPU Adreno 720.

GPU ini disebut Qualcomm menawarkan peningkatan performa sebesar 50 persen dari Snapdragon 7 Gen 2.

Soal kemampuan, GPU Adreno 720 mendukung OpenGL ES 3.2, OpenCL 2.0 FP, dan Vulkan 1.3 API.

Sehingga Snapdragon Gen 3 memungkinkan rendering atau pembacaan grafis lebih baik untuk pengalaman bermain game yang lebih baik.

Kira-kira ponsel apa ya yang akan memakai chipset ini? Kita lihat saja ke depannya.