apahabar.com, JAKARTA – Pelatih caretaker Chelsea, Frank Lampard tetap bangga kepada para pemainnya meski The Blues dipecundangi oleh Real Madrid di leg pertama perempat final Liga Champions.
Terlebih, Chelsea yang hanya bermain dengan 10 orang pemain di laga tersebut, Lampard menilai timnya bisa saja menang melawan Los Blancos di laga itu.
“Saya bangga dengan performa 10 pemain. Kekecewaan kami adalah terlalu mudah memberikan bola mati untuk lawan dan sulit bangkit,” ujar Lampard dikutip dari BT Sport.
“Saya rasa mereka tidak bisa mendominasi saat kami bermain dengan 10 orang. Ini karena semangat. Kami punya banyak peluang,” lanjutnya.
Baca Juga: Real Madrid Libas 10 Pemain Chelsea 2-0
Menghadapi Madrid di kandang memang Chelsea sedikit tidak diunggulkan menang. Terlebih, dengan performa buruk The Blues musim ini.
Chelsea harus pulang dengan kekalahan 0-2 dari El Real. Masing-masing gol Madrid di cetak oleh Benzema dan Marco Asensio.
Atas hasil yang tidak mengenakan itu, Chelsea harus kerja extra keras untuk dapat membalikan keadaan di leg kedua nanti jika ingin tetap lolos ke semifinal Liga Champions.
Baca Juga: Diwarnai Kartu Merah, AC Milan Tekuk Napoli 1-0
Meskipun terbilang cukup berat, Frank Lampard mengatakan segala hal masih mungkin terjadi di leg kedua nanti yang dihelat di markas Chelsea di Stamford Bridge.
“Hal spesial bisa terjadi di Stamford Bridge. Kami harus percaya,” katanya singkat.
“Pintu masih terbuka [untuk lolos ke semifinal] dan kini tergantung tekad kami untuk membukanya lebih lebar atau tidak,” jelas pelatih berusia 44 tahun itu.